4 Manfaat Kurma Bagi Kesehatan Tubuh

Ilustrasi kurma (Pixabay.com)
Ilustrasi kurma (Pixabay.com)

TEMPO.CO, JakartaKurma merupakan salah satu makanan manis yang memiliki banyak manfaat dan dapat membantu dalam mengatur proses pencernaan. Konsumsi kurma dapat meningkatkan energi dalam waktu 30 menit.

American Cancer Society merekomendasikan asupan serat sebanyak 20 hingga 35 gram per hari, yang dapat dipenuhi dengan mengonsumsi kurma. Selain itu, mengonsumsi satu buah kurma per hari juga diyakini dapat mendukung kesehatan mata sepanjang hidup dan melindungi mata dari rabun senja.

Manfaat kurma meliputi mencegah masalah konstipasi, gangguan pencernaan, masalah jantung, anemia, disfungsi seksual, diare, kanker abdomen, serta kondisi lainnya. Kurma juga dikenal efektif dalam menaikkan berat badan dan kaya akan vitamin, mineral, serta serat.

Buah ini mengandung minyak, kalsium, sulfur, zat besi, potassium, fosfor, mangan, tembaga, dan magnesium yang bermanfaat bagi kesehatan. Menurut beberapa ahli kesehatan, mengonsumsi satu buah kurma per hari merupakan bagian penting dari pola makan yang seimbang dan sehat.

1. Kandungan Serat yang Tinggi

Kurma mengandung serat yang tinggi, yang sangat penting untuk menjaga kesehatan secara menyeluruh. Dalam setiap porsi 3,5 ons kurma, terdapat hampir 7 gram serat, sehingga menambahkan kurma ke dalam pola makan Anda merupakan cara yang baik untuk meningkatkan asupan serat. Serat ini memiliki manfaat bagi kesehatan pencernaan dengan mencegah sembelit dan membantu memperbaiki pergerakan usus secara teratur serta pembentukan tinja.

2. Meningkatkan Fungsi Otak

Kurma dapat membantu meningkatkan fungsi otak. Penelitian laboratorium menunjukkan bahwa kurma memiliki efek menurunkan penanda peradangan seperti interleukin 6 (IL-6) di otak, yang berkaitan dengan risiko penyakit neurodegeneratif seperti Alzheimer. Studi pada hewan juga menemukan bahwa kurma dapat mengurangi aktivitas protein beta amiloid yang dapat membentuk plak di otak, yang berhubungan dengan gangguan komunikasi antar sel otak dan penyakit Alzheimer.

3. Pengganti Gula Alami

Kurma adalah sumber fruktosa, jenis gula alami yang terdapat dalam buah-buahan. Oleh karena itu, kurma memiliki tingkat kemanisan yang tinggi dan memiliki cita rasa halus seperti karamel. Mereka dapat digunakan sebagai pengganti gula putih yang sehat dalam resep karena kandungan nutrisi, serat, dan antioksidan yang dimilikinya.

Salah satu cara terbaik untuk menggantikan gula putih dengan kurma adalah dengan membuat pasta kurma, seperti yang dijelaskan dalam resep ini. Pasta kurma dibuat dengan mencampurkan kurma dengan air menggunakan blender. Pedoman umumnya adalah mengganti gula dengan pasta kurma dalam perbandingan 1:1.

4. Membantu Meningkatkan Berat Badan

Penting untuk memasukkan kurma dalam pola makan sehat. Kurma mengandung gula, protein, dan vitamin penting lainnya. Dengan mengonsumsi kurma bersamaan dengan adonan mentimun, Anda dapat menjaga berat badan Anda tetap normal, seimbang, dan tidak terlalu kurus. Satu kilogram kurma mengandung sekitar 3.000 kalori, yang cukup untuk memenuhi kebutuhan kalori harian tubuh manusia. Namun, penting juga untuk memastikan bahwa Anda tetap mengonsumsi makanan lain selain kurma

HEALTHLINE | CLEVELAND CLINIC | SUMBARPROV
Pilihan editor: Omzet Penjualan Kurma Melonjak 100 Persen, Pedagang Enggan Jual Kurma Israel