Niat Salat Ba'diyah Isya dan Tata Cara Mengerjakannya

Reporter

Editor

Jumat, 15 Maret 2024 14:50 WIB

Warga binaan mengikuti shalat tarawih di Lembaga Pemasyarakatan Kelas I Cipinang, Jakarta, Selasa, 4 April 2034. Selama bulan Ramadan, Lapas tersebut menggelar pengajian, salat tarawih, berjamaah dan bimbingan rohani atau ceramah agama bagi warga binaan yang beragama Islam. ANTARA FOTO/Rivan Awal Lingga

TEMPO.CO, Jakarta - Salat ba’diyah Isya adalah salat sunnah yang dilakukan setelah salat Isya. Salat ba’diyah Isya dikerjakan sebanyak dua rakaat. Berikut adalah niat salat ba’diyah isya lengkap dengan huruf latin dan artinya.

Salat ba’diyah termasuk salat sunnah rawatib yang merupakan salat sunah yang mengiringi salat fardhu. Hukum salat ba’diyah adalah sunnah muakkad atau sunnah yang dianjurkan. Di antara beberapa waktu pelaksanaan salat sunnah rawatib, salah satu yang dianjurkan adalah salat ba’diyah dua rakaat setelah Isya.

Seorang sahabat Nabi, Muhammad bin al-Munkadir yang diriwayatkan Imam al-Bukhari dan Muslim mengatakan “Saya pernah shalat dua rakaat setelah Isya’ bersama Nabi SAW”.

Dikutip dari laman Kemenag Kalsel, tujuan dari salat sunnah ba'diyah adalah untuk menutup beberapa kekurangan yang mungkin terjadi dalam pelaksanaan salat wajib yang baru saja dilakukan. Hal ini karena kemungkinan adanya kekurangan dalam melaksanakan salat wajib.

Bacaan Niat Salat Ba’diyah Isya

Sebelum mengerjakan salat ba’diyah Isya, penting untuk mengetahui bacaan niat salat ba’diyah isya dua rakaat. Berikut adalah bacaan lengkapnya beserta huruf latin serta artinya.

Ushalli sunnatal 'isyaa-i rak'ataini ba'diyyatan mustaqbilal qiblati adaa-an lillaahi ta'ala.

Artinya: Aku niat melakukan shalat sunat sesudah Isya 2 rakaat, sambil menghadap kiblat, saat ini, karena Allah ta'ala.