7 Amalan Malam Lailatul Qadar yang Bisa Dilakukan

Suasana itikaf pada bulan Ramadan di Masjid Istiqlal, Jakarta, 24 April 2022. Umat Islam mulai melaksanakan ibadah itikaf pada sepuluh hari terakhir bulan Ramadhan dengan memperbanyak amal dan ibadah di masjid guna mendapatkan malam Lailatul Qadar. TEMPO/Fajar Januarta
Suasana itikaf pada bulan Ramadan di Masjid Istiqlal, Jakarta, 24 April 2022. Umat Islam mulai melaksanakan ibadah itikaf pada sepuluh hari terakhir bulan Ramadhan dengan memperbanyak amal dan ibadah di masjid guna mendapatkan malam Lailatul Qadar. TEMPO/Fajar Januarta

TEMPO.CO, JakartaMalam lailatul qadar menjadi salah satu malam yang istimewa dan dinantikan oleh seluruh umat Islam selama bulan Ramadan. Pasalnya, ini adalah malam diturunkannya Al-Qur’an untuk pertama kali kepada Nabi Muhammad SAW. Oleh karena itu, Allah SWT menjanjikan banyak keberkahan pada siapa saja yang mengerjakan ibadah dan mendapatkan lailatul qadar.

Tidak ada firman atau pun hadits tentang waktu pasti malam lailatul qadar. Tetapi, diyakini jika sepuluh hari terakhir bulan Ramadan terdapat malam yang istimewa dan penuh keberkahan. Di malam inilah dianjurkan untuk melakukan berbagai amalan yang dapat meningkatkan keimanan dan ketaqwaan seseorang.

Lantas, apa saja ibadah yang dapat dilakukan pada malam yang mulia ini? Berikut rangkuman informasi mengenai 7 amalan malam lailatul qadar yang bisa dilakukan.

1. Memperbanyak Amal Baik

Dilansir dari nu.or.id, amalan malam lailatul qadar yang pertama adalah memperbanyak amal baik. Dalam AL-Qur’an surah Al-Qadr ayat 4 disebutkan jika pada malam tersebut malaikat akan turun ke bumi untuk mengunjungi umat manusia. Malaikat menyukai hal kebaikan, oleh karena itu, seorang Muslim dianjurkan untuk berbuat baik pada malam dalam bentuk apa saja. Salah satu contoh amal baik adalah dengan banyak bersedekah kepada orang yang membutuhkan.

2. Menciptakan Kedamaian

Hal yang dimaksud dengan menciptakan kedamaian adalah dengan melakukan hal yang sederhana tetapi bermanfaat bagi orang lain. Hal ini sesuai dengan firman Allah, surah Al-Qadr ayat 5 yang menjelaskan jika di malam lailatul qadar ada kedamain sampai fajar. Salah satu cara menciptakan kedamaian adalah dengan memberi sesuatu kepada orang lain dengan tujuan yang baik dan guna mewujudkan kesejahteraan lahir dan batin.

3. Itikaf

Itikaf adalah ibadah yang dilakukan seorang Muslim dengan cara menetap di masjid dengan niat untuk beribadah kepada Allah SWT. Amalan yang satu ini harus dilakukan dengan banyak melaksanakan ibadah lain, seperti membaca Al-Qur’an, menunaikan sholat fardhu dan sunnah, hingga bersholawat kepada Nabi Muhammad SAW. Adapun syarat untuk beritikaf adalah muslim, baligh, berakal, dan suci dari hadas.

4. Membaca Doa Lilatul Qadar

Salah satu amalan malam lailatul qadar adalah dengan cara membaca doa. Adapun doa yang dapat dipanjatkan pada malam yang mulia ini adalah sebagai berikut.


Bacaan latin: Allahumma innaka afuwwun tuhibbul afwa fa'fu anni.

Artinya: “Ya Allah, Engkau Maha memberikan maaf dan Engkau suka memberikan maaf, karenanya maafkanlah aku.”

5. Mendirikan Sholat Sunnah

Amalan lain yang dianjurkan untuk dilakukan guna menyambut malam lailatul qadar adalah dengan melaksanakan ibadah sholat sunnah. Ada beberapa jenis sholat yang dapat dikerjakan, seperti sholat tahajud, witir, atau qiyamul lail.

6. Membaca Al-Qur’an

lailatul qadar adalah malam diturunkannya Al-Qur’an kepada Nabi Muhammad SAW untuk pertama kalinya. Oleh karena itu, sudah seharusnya seorang Muslim banyak membaca Al-Qur’an pada malam yang mulia ini, seperti yang selalu dicontohkan oleh Rasulullah SAW. Selain itu, disebutkan pula jika Malaikat Jibril akan datang pada malam di bulan Ramadhan dan bertadarus Al-Qur’an. Seperti yang hadis yang diriwayatkan oleh Bukhari. 

Artinya: "Jibril menemuinya pada tiap malam malam bulan Ramadhan, dan dia (Jibril) bertadarus Al-Quran bersamanya." (H.R. Bukhari)

7. Memperbanyak Dzikir dan Istighfar

Amalan malam lailatul qadar yang selanjutnya adalah memperbanyak dzikir dan istighfar. Dalam buku Al-Baqiyatus Shalihat, dijelaskan jika orang yang bertaqwa dan paling mulia di sisi Allah adalah mereka yang lisannya selalu basah oleh dzikir. Oleh karena itu, hal ini dapat dilakukan sebagai salah satu amalan untuk menyambut malam lailatul qadar.

Pilihan editor: Tata Cara Sholat Lailatul Qadar Beserta Bacaan Niatnya

RADEN PUTRI