Jangan Lupakan Ini untuk Menjaga Keamanan Rumah Sebelum Mudik

Dropcam merupakan kamera CCTV yang bisa digunakan untuk mengawasi rumah ketika ditinggal berlibur. Berbeda dengan kamera CCTV pada umumnya, Dropcam bisa tersambung dengan jaringan Wi-Fi. Dengan koneksi tersebut, keadaan rumah dapat tetap dipantau dari tempat berlibur melalui laptop atau ponsel pintar. Gearhungry.com
Dropcam merupakan kamera CCTV yang bisa digunakan untuk mengawasi rumah ketika ditinggal berlibur. Berbeda dengan kamera CCTV pada umumnya, Dropcam bisa tersambung dengan jaringan Wi-Fi. Dengan koneksi tersebut, keadaan rumah dapat tetap dipantau dari tempat berlibur melalui laptop atau ponsel pintar. Gearhungry.com

TEMPO.CO, Jakarta - Pemudik wajib menjaga keamanan rumah sebelum meninggalkan rumah untuk ke kampung halaman. Bukan tidak mungkin rumah yang ditinggalkan pemiliknya mengalami hal-hal yang tidak diinginkan, sehingga penting untuk mencegahnya. “Tidak sedikit ada kasus pencurian atau korsleting listrik yang menyebabkan kebakaran saat rumah ditinggal pemiliknya mudik,” kata Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Tangerang Deni Koswara, dalam laman 
ppid.tangerangkota.go.id, Senin, 18 April 2022.

Pastikan keadaan rumah aman mulai dari keberangkatan hingga pulang. Berikut hal-hal yang harus dilakukan untuk menjaga keamanan rumah sebelum mudik yang dilansir dari beberapa sumber:

  1. Kunci pintu dan jendela

Ini hal paling dasar yang harus dilakukan pemilik rumah sebelum meninggalkan rumah. Tambahkan gembok untuk menambah keamanan. Pastikan membawa kunci dan jangan meninggalkan kunci di tempat-tempat yang mudah ditebak, seperti di bawah keset atau di pot tanaman.

  1. Tak Ada Elektronik yang Menyala

Cabut seluruh kabel televisi, kipas angin, kulkas, dan lain-lain. Lakukan ini untuk mencegah korsleting listrik yang bisa berakibat kebakaran.

  1. Tak Ada Gas yang Digunakan

Lepaskan regulator tabung untuk meminimalisir kebocoran gas. Sama seperti korsleting listrik, kebocoran gas juga bisa mengakibatkan kebakaran.

  1. Kosongkan Bak Mandi

Kosongkan bak mandi atau penampungan air untuk mencegah nyamuk bertelur yang bisa menjadi sarang penyakit. Kalau bisa, tutup tempat penampungan air supaya lebih aman.

  1. Amankan Barang Berharga

Barang berharga, seperti uang, emas, perhiasan, surat berharga, dan sebagainya sangat rawan sasaran pencurian. Simpanlah barang-barang berharga itu di tempat aman, seperti brankas.

  1. Titipkan rumah

Titipkan rumah pada orang yang bisa dipercaya, seperti saudara, tetangga, RT/RW, maupun petugas keamanan setempat. Jangan lupa menyampaikan berapa lama rumah akan ditinggalkan untuk mudik.

  1. Nyalakan Lampu Teras

Rumah yang gelap menandakan penghuninya sedang keluar. Ini mengundang pencuri. Nyalakan lampu teras atau lampu depan rumah untuk menyiasatinya. Tapi, rumah dengan lampu menyala saat siang juga menarik perhatian pencuri.

Untuk mengatasinya, gunakan lampu pintar yang bisa mendeteksi intensitas cahaya dan mempunyai timer, sehingga lampu akan padam saat pagi hingga sore hari. Jika tidak punya lampu pintar, minta tolonglah tetangga untuk menyalakan dan mematikan lampu teras.

  1. Detektor di Pintu dan Jendela

Kebanyakan pencuri masuk ke rumah dengan membobol jendela atau pintu. Oleh karena itu, jendela dan pintu perlu dipasangi detektor untuk mendeteksi gerakan di sekitarnya. Detektor yang menggunakan sirkuit magnetik akan mengirimkan peringatan ke ponsel pintar ketika pintu atau jendela dibuka secara paksa.

  1. Kamera Pengawas

Kamera pengawas atau CCTV perlu dipasang. CCTV ini bisa terhubung ke aplikasi pada ponsel pintar sehingga memungkinkan pemilik rumah untuk mengecek kondisi rumah dari jauh.

  1. Bersihkan Rumah Sebelum Pergi

Sebelum mudik, bersihkan rumah terlebih dahulu. Tutup lubang pembuangan pada saluran kamar mandi, tempat cuci piring, dan saluran air lainnya untuk mencegah bau tidak sedap masuk ke dalam rumah. Ini juga mencegah masuknya serangga, cacing, hingga ular.

  1. Kosongkan Kulkas

Jangan lupa mengosongkan isi kulkas untuk mencegah jamur dan bau busuk saat pemilik rumah pulang mudik.

Selain harus menjaga keamanan rumah sebelum mudik, pemudik harus memperhatikan keamanan diri dan keluarga dalam perjalanan. Plt. Kepala Pusat Data, Informasi, dan Komunikasi Kebencanaan Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Abdul Muhari mengimbau masyarakat yang mudik untuk mengenali potensi bencana di sekitarnya, salah satunya melalui aplikasi InaRisk yang bisa diunduh dan digunakan di ponsel pintar berbasis Android maupun iOS.

Baca juga:  Transit Mudik di Pekalongan, Inilah Tiga Kuliner yang Wajib Dicoba

AMELIA RAHIMA SARI (MAGANG) | BISNIS.COM | ANTAR