Salah Pilih Makanan Buka Puasa Bisa Memicu Jerawat

Reporter

Editor

Mila Novita

Ilustrasi jerawat di dahi. Freepik.com/Cookie_studio
Ilustrasi jerawat di dahi. Freepik.com/Cookie_studio

TEMPO.CO, Jakarta - Saat berpuasa Ramadan, muncul beberapa masalah kulit yang mengganggu. Salah satu masalah itu adalah jerawat. Munculnya jerawat bukan karena aktivitas puasa melainkan kesalahan dalam memilih makanan berbuka puasa.

"Jerawat bisa terjadi pada orang yang berpuasa akan tetapi bukan karena puasanya tetapi malahan waktu buka puasanya," ujar Aninda Marina dari Perhimpunan Dokter Spesialis Kulit dan Kelamin Indonesia (PERDOSKI) dalam sebuah konferensi pers daring, Kamis, 31 Maret 2022.

Aninda yang berpraktik di Klinik Bamed mengatakan, berbuka puasa dengan makanan manis berlebihan menjadi sumber masalahnya. Konsumsi makanan manis berlebihan saat berbuka bisa menyebabkan gula darah dan hormon insulin tiba-tiba naik.

"Dibilang berbuka puasa harus makan yang manis-manis, sedangkan kalau kita berpuasa lalu langsung makan manis otomatis gula darah langsung naik, begitu juga dengan hormon insulin juga langsung naik," kata dia.

Akibatnya, muncul komponen yang dinamakan insulin growth factor (IGF) yang sangat berperan terhadap pembentukan jerawat. Jadi, menurut Aninda, makanan manis yang berlebihan itulah yang sebenarnya bisa menyebabkan timbulnya jerawat.

Selain makanan manis, makanan berminyak dan kurangnya waktu tidur berkualitas selama Ramadhan pun berkontribusi pada munculnya jerawat. Ini terjadi akibat ritme sirkadian yakni jam internal yang mengatur proses penting dan fungsi tubuh menjadi terganggu.

"Kurangnya tidur itu menganggu ritme sirkadian sehingga juga mempermudah pertumbuhan jerawat," tutur Aninda.

Terkait pola makan yang tepat agar kulit terlindungi saat berpuasa, dia menyarankan Anda memilih hidangan dengan gizi seimbang. Pastikan mengkonsumsi karbohidrat kompleks rendah gula, protein, sayur dan buah buahan yang kaya vitamin A, B dan C dalam makanan buka puasa dan sahur. Vitamin bermanfaat untuk regenerasi kulit sehingga kulit selalu sehat.

Kemudian, mengingat nutrisi dapat berkurang saat berpuasa, maka Anda sebaiknya rutin menambahkan suplementasi vitamin D pada rutinitas. Vitamin D selain dapat mencegah kekambuhan penyakit kulit seperti eksim juga dapat memperbaiki imunitas saat berpuasa.

ANTARA

Baca juga: 4 Tips Sehat Puasa Ramadan dari Ahli Gizi dan Ahli Masak

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik Tempo.co Update untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram lebih dulu.