9 Cara Agar Anda Tetap Semangat Beribadah Ramadan Saat Pandemi

Reporter

Editor

Yunia Pratiwi

Seorang bocah dengan mengenakan masker mengambil makanan berbuka puasa gratis di Jalan Cempaka Putih Tengah, Jakarta, Jumat, 16 April 2021. ANTARA/M Risyal Hidayat
Seorang bocah dengan mengenakan masker mengambil makanan berbuka puasa gratis di Jalan Cempaka Putih Tengah, Jakarta, Jumat, 16 April 2021. ANTARA/M Risyal Hidayat

TEMPO.CO, Jakarta - Ramadan tahun ini seperti tahun sebelumnya. Hampir seluruh umat muslim menjalaninya di tengah pandemi. Meski begitu, Anda tetap perlu menjaga kesehatan dan semangat di bulan Ramadan ini.

Ada beberapa cara yang bisa Anda lakukan untuk menjaga Anda tetap positif dan bersemangat menjalan ibadah Ramadan saat pandemi, seperti dilansir dari laman Boldsky berikut ini. 

Menjaga semangat Ramadan tetap hidup di masa pandemi

1. Peduli dan Mendukung
Ramadan adalah bulan saling peduli untuk membentuk ikatan sosial yang kuat berdasarkan rasa saling mendukung dan mensejahterakan sesama. Menjaga semangat Ramadhn tetap hidup dengan peduli dan mendukung mereka yang membutuhkan, tetapi dari jarak yang aman. Ingat, jika Anda ingin tetap sehat dan bugar, Anda baru bisa membantu orang lain.

2. Berdoa dan berbagi
Ramadan adalah bulan penuh berkah. Berdoa untuk yang sakit dan membutuhkan dan berharap untuk kenyamanan mereka, bersama dengan berbagi makanan, pakaian dan kebutuhan lainnya dengan yang miskin.

3. Bagikan makanan dengan aman
Jika Anda ingin membantu orang lain selama Ramadan dengan membagikan makanan, pertimbangkan untuk melakukannya dengan langkah-langkah keamanan yang tepat. Caranya dengan membagikan boks yang sudah dikemas sebelumnya, memberikan makanan dari jarak yang aman dan memakai masker saat membagikan.

4. Beramal secara digital
Selama Ramadan, Anda dapat beramal dengan aman, atau melakukan amal sendiri melalui cara-cara digital seperti metode pembayaran online. Hindari melakukan amal secara tunai karena dapat meningkatkan risiko penularan virus.

5. Selenggarakan acara kecil dengan aman
Acara di tengah COVID-19 sangat dibatasi, kecuali untuk upacara tertentu seperti pernikahan dengan kerumunan minimal 50-100 orang. Kecuali penting, batasi diri Anda dari mengadakan acara kecil seperti pesta makan malam, dan bahkan jika Anda melakukannya, batasi kerumunan hingga 10-20 orang dengan protokol keamanan yang tepat. Selain itu, pastikan ada fasilitas ventilasi yang baik di dalam ruangan dan simpan nama pengunjung untuk pelacakan kontak.

6. Berinteraksi dengan keluarga
Ramadan ini, jangan biarkan anggota keluarga Anda tinggal sendiri dan terlibat dengan mereka, dengan menjaga protokol jarak yang aman. Pandemi telah mempengaruhi banyak orang secara fisik dan mental. Oleh karena itu, berikan cinta Anda kepada orang-orang tersayang karena dapat membantu meningkatkan kondisi kesehatan mental mereka dan mengurangi kecemasan dan gejala depresi.

7. Selenggarakan pertemuan virtual
Pertemuan virtual adalah cara terbaik untuk tetap berhubungan dengan keluarga dan teman Anda serta menjaga semangat Ramadhan tetap hidup. Lakukan itu dengan panggilan video atau cukup menelepon orang yang Anda cintai dan periksa kesehatan mereka.

8. Menjaga protokol kesehatan di masjid
Jika Anda mengunjungi masjid untuk salat selama Ramadan, terapkan protokol kesehatan di tempat ibadah. Termasuk menjaga jarak yang aman dari orang lain, mengenakan masker, tidak berkunjung jika Anda sakit, membawa pembersih alkohol dan memastikan tempat tersebut memiliki fasilitas sabun dan air yang memadai serta fasilitas pembersihan.

9. Mendorong orang lain untuk divaksin
Vaksin selama Ramadan tidak membatalkan puasa karena diberikan secara intravena, dan tidak secara oral. Sebarkan berita ini kepada orang lain yang menjauhkan diri dari vaksin karena berpuasa. Buat mereka sadar, bagaimana vaksinasi merupakan langkah penting untuk mengontrol penularan virus, dan membangun sistem kekebalan yang kuat untuk mengatasi pandemi.

Baca juga: Ramadan, Jaga Semangat kala Bekerja dengan Cara Berikut