Menjelang Ramadan, Menlu Amerika Serikat Ucapkan Selamat Berpuasa

Reporter

Mike Pompeo saat akan dilantik menjadi Direktur Central Intelligence Agency (CIA) di Gedung putih, Washington, 23 Januari 2017.  REUTERS/Jonathan Ernst
Mike Pompeo saat akan dilantik menjadi Direktur Central Intelligence Agency (CIA) di Gedung putih, Washington, 23 Januari 2017. REUTERS/Jonathan Ernst

TEMPO.CO, Jakarta - Menjelang bulan Ramadan, Menteri Luar Negeri Amerika Serikat, Mike Pompeo, mengucapkan selama menjalankan ibadah berpuasa kepada seluruh umat Islam dunia. Di Indonesia, bulan puasa dimulai pada Kamis, 17 Mei 2018.

"Atas nama Kementerian Luar Negeri Amerika Serikat, saya mengucapkan selamat kepada segenap umat Muslim di seluruh dunia dalam menyambut bulan Ramadan yang penuh damai dan berkah," kata Pompeo, dalam keterangan tertulis, Rabu, 16 Mei 2018.

Baca: Cerita Diplomat Amerika Serikat Soal Ramadan di Negeri Abang Sam

Mike Pompeo Direktur Central Intelligence Agency (CIA). REUTERS/Leah Millis

Baca: Sensasi Rasa Hindangan Ramadan dengan Bahan Baku dari Amerika

Menurut Pompeo, pemeluk Islam di Amerika Serikat dan di seluruh dunia memberikan kontribusi yang berharga kepada komunitas mereka setiap hari, dan jutaan orang akan menghormati bulan ini dengan cara yang istimewa yaitu dengan memberikan pelayanan dan bantuan kepada mereka yang membutuhkan.

Sebagai penghargaan atas hal ini, setiap tahun banyak kedutaan dan konsulat Amerika Serikat di seluruh dunia menyelenggarakan kegiatan Ramadan untuk menyatukan umat Muslim dan agama lain yang berkomitmen terhadap tujuan bersama, yakni menjaga perdamaian, stabilitas, dan kemakmuran.

"Kegiatan dan kerjasama ini adalah salah satu kekuatan inti diplomasi kami, membuka jalan bagi komunitas yang lebih kuat melalui kemitraan dan menghormati keberagaman. Mengawali bulan suci ini, saya mengucapkan selamat ibadah Ramadan dengan penuh bahagia dan sejahtera," kata Pompeo.

Kedutaan Besar Amerika Serikat di Jakarta dalam keterangannya, mengatakan Ramadan adalah saat untuk khidmat, bermurah hati, dan introspeksi diri secara spiritual. Ramadan juga adalah waktu yang sangat berharga bagi masyarakat yang sering diluangkan untuk menjalin kembali hubungan yang baik dengan keluarga dan sahabat. Ramadan mengajak umat Islam untuk bersatu memberikan amal kepada mereka yang membutuhkan.