Festival Beduk dan Takbir di DKI, Djarot Siapkan Hadiah Kambing

Editor

Elik Susanto

Plt Gubernur DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat meninjau halte dan terminal Kampung Melayu, Jakarta Timur. MARIA FRANSISCA
Plt Gubernur DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat meninjau halte dan terminal Kampung Melayu, Jakarta Timur. MARIA FRANSISCA

TEMPO.CO, Jakarta - Pelaksana tugas Gubernur DKI Jakarta, Djarot Saiful Hidayat, berencana mengadakan festival beduk Lebaran dan gema takbir. Digelar pada 16-24 Juni 2017, festival ini dimulai di tingkat kecamatan. “Akan segera digelar di tiap kecamatan,” kata Djarot di GOR Soemantri Brodjonegoro, Jakarta Selatan, Selasa, 13 Juni 2017.

Menurut Djarot, pemenang dari masing-masing kecamatan akan diikutsertakan dalam lomba di tingkat kota, yang akan dilaksanakan pada 21 Juni 2017. Kemudian, tiap pemenang yang mewakili kota administrasi akan diadu kembali di Balai Kota DKI pada 24 Juni 2017 atau malam takbiran.

Festival tersebut, kata Djarot, diadakan sekaligus untuk menyambut Idul Fitri dan merayakan hari ulang tahun ke-490 Jakarta. Karena itu, Djarot menuturkan, akan ada 44 beduk saat festival digelar. Sebanyak 44 beduk itu melambangkan jumlah kecamatan di DKI. Saat perlombaan di Balai Kota itu, 44 beduk akan terbagi ke dalam dua sisi, yaitu kiri dan kanan masing-masing sebanyak 22 buah beduk.

Disiapkan enam beduk yang menunjukkan jumlah kota administrasi dan kabupaten di Provinsi DKI, yaitu 5 wilayah kota administrasi dan 1 Kabupaten Kepulauan Seribu. “Berarti tanggal 22 bulan 6 (Juni) itu adalah HUT Jakarta ke-490. Sekaligus akan takbiran.”

Pemenangnya, kata Djarot, akan mendapatkan piala gubernur. Untuk juara pertama sampai ketiga, Djarot menyediakan hadiah piala dan dana pembinaan serta seekor kambing untuk tiap pemenang. Kambing juga akan diberikan kepada enam finalis festival beduk yang lolos. “Jadi pulang nanti bawa kambing,” ucapnya.

FRISKI RIANA