Takjil Gratis Dibagikan di Bandara Soekarno Hatta

Ilustrasi minuman berbuka/takjil. TEMPO/Charisma Adristy
Ilustrasi minuman berbuka/takjil. TEMPO/Charisma Adristy

TEMPO.CO, Tangerang - Pengelola Bandara Soekarno-Hatta, PT Angkasa Pura II, menyiapkan 129 ribu paket takjil gratis untuk dibagikan kepada penumpang pesawat di Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang, Banten, selama bulan Ramadan. "Setiap hari disediakan 4.300 boks takjil yang didistribusikan di setiap terminal," ujar Senior General Manager PT Angkasa Pura II (Persero) Kantor Cabang Utama Bandara Soekarno-Hatta Zulfahmi, Jumat, 19 Juni 2015

Paket takjil berisi makanan dan minuman untuk berbuka puasa, seperti roti, kue, buah kurma, air mineral, dan teh hangat dibagikan langsung kepada penumpang yang melewati pintu kedatangan maupun keberangkatan terminal bandara.

Setiap hari ada 1.900 boks takjil di Terminal 1. Sedangkan di Terminal 2 ada sebanyak 1.800 boks dan Terminal ada 3.800 boks. Pemberian takjil gratis kepada penumpang ini, kata Zulfahmi, sebagai bentuk layanan pengelola kepada pengguna jasa bandara.

Tiap booth takjil dilayani oleh tiga petugas yang akan membagikan takjil kepada para penumpang 15 menit sebelum waktu berbuka. Pengguna jasa Bandara Soekarno-Hatta yang berkunjung selama bulan puasa dapat menemukan booth takjil tersebut di area Boarding Lounge dan Baggage Claim tiap terminal. Booth takjil berjumlah 12 titik dengan perincian di Terminal 1 sebanyak enam titik, Terminal 2 sebanyak empat titik, dan di Terminal 3 sebanyak dua titik.

Zulfahmi mengatakan pengguna jasa tidak sungkan menikmati takjil yang disediakan tanpa perlu memperlihatkan tiket. Juga jika kebingungan, pengguna dapat bertanya kepada petugas posko yang siaga selama 24 Jam. “Kami upayakan agar di Bandara Soekarno-Hatta segala informasi mudah diakses. Namun kiranya pengguna jasa juga tetap aktif dan antisipatif mencari info di website maupun media sosial kami,” kata Zulfahmi.

Pengelola Bandara Soekarno-Hatta, kata Zulfahmi, tetap mengupayakan selama bulan Ramadan 1436 Hijriah ini pelayanan kepada penumpang tetap maksimal, yakni dengan optimalisasi 24 jam operasional bandara, mendistribusikan data angkutan, membuka posko utama, posko keamanan terpadu, serta posko pelayanan di setiap terminal mulai dari H-14 sampai H+14 Hari Raya Lebaran.

Diadakan pula mobile customer service, atau yang sebelumnya dikenal dengan duta bandara, serta penyiapan fasilitas pelayanan pendukung, seperti aksesibilitas transportasi lanjutan, pelayanan informasi online, CCTV, lahan parkir, shuttle car, dan parkir inap.

JONIANSYAH