Doa Mudik Lebaran Agar Perjalanan Lancar dan Diberi Keselamatan

Reporter

Editor

Laili Ira

Sejumlah pemudik melintas di jalur Tol Trans Jawa, Kabupaten Batang, Jawa Tengah, Minggu 2 Juni 2019. Memasuki H-3 Lebaran, Kepolisian dan pihak tol masih memberlakukan jalan tol satu arah (One Way) dari Jakarta menuju Semarang, dengan kondisi arus terpantau ramai lancar. ANTARA FOTO/Harviyan Perdana Putra
Sejumlah pemudik melintas di jalur Tol Trans Jawa, Kabupaten Batang, Jawa Tengah, Minggu 2 Juni 2019. Memasuki H-3 Lebaran, Kepolisian dan pihak tol masih memberlakukan jalan tol satu arah (One Way) dari Jakarta menuju Semarang, dengan kondisi arus terpantau ramai lancar. ANTARA FOTO/Harviyan Perdana Putra

TEMPO.CO, JakartaMulai malam ini, umat Islam diprediksi akan mulai melakukan perjalanan mudik. Sebelum melakukan perjalanan ada baiknya untuk memanjatkan doa mudik lebaran agar lancar dan selamat sampai tujuan. 

Tradisi perjalanan mudik menjadi bagian dari budaya dalam merayakan Hari Raya Idul Fitri, di mana umat muslim bersilaturahmi dan bersama-sama merayakan momen suci dengan keluarga di kampung halaman. 

Namun, perjalanan mudik tidak jarang diwarnai oleh tantangan, seperti kemacetan lalu lintas yang sering terjadi di jalan raya dan peningkatan jumlah penumpang di transportasi umum seperti bus, kereta api, atau pesawat terbang.

Oleh karena itu, artikel ini akan menyajikan beberapa kumpulan doa yang dapat diamalkan oleh umat muslim dalam perjalanan mudik lebaran. Mari kita amalkan dan simak dengan seksama makna yang terkandung di dalamnya.

Kumpulan Doa Mudik Lebaran

1. Doa Ketika Naik Kendaraan

Doa Naik Kendaraan di Darat

“Subhaanalladzi sakhoro lana hadza wa ma kunna lahu muqrinin, wa innaa ilaa robbina lamunqolibuun.”

Artinya: Maha suci Allah yang memudahkan ini (kendaraan) bagi kami dan tiada kami mempersekutukan bagi-Nya dan sesungguhnya kami akan kembali kepada Tuhan kami.

Doa Naik Kendaraan di Udara

“Allaahumma hawwin ‘alainaa safaranaa hadzaa wathwi ‘annaa bu’dahu allaahumma anta ashshoohibu fissafari walkholiifatu fil-ahl.”

Artinya: Ya Allah, mudahkanlah kami bepergian ini dan dekatkanlah kejauhannya. Ya Allah yang menemani dalam bepergian dan Engkau pula yang melindungi keluarga.

Doa Naik Kendaraan di Air

“Bismillaahi majreehaa wa mursaahaa inna robbi laghofuurur rohiim.”

Artinya: Dengan nama Allah yang menjalankan kendaraan ini berlayar dan berlabuh. Sesungguhnya Tuhanku benar-benar Maha Pengampun lagi Maha Penyayang.

2. Doa Ketika Dalam Perjalanan

“Allahumma bika asta’inu, wa ‘alaika atawakkalu. Allahumma dzallil li su’ubata amri, wa sahhil ‘alayya masyaqqata safari, warzuqni minal khairi mim ma atlubu, wasrif anni kulla syarr, rabbis-rahli sadri wa yassir li amri.”

Artinya: Ya Allah, kepadaMu aku memohon pertolongan dan kepadaMu aku berpasrah. Ya Allah, ringankan kesulitan pada urusanku, mudahkanlah kendala perjalananku, karuniakanlah kebaikan bagiku melebihi apa yang kuminta, palingkanlah segala keburukan dariku. Tuhanku, lapangkanlah hatiku dan mudahkanlah urusanku.

3. Doa Ketika Sampai di Tempat Tujuan

“Allahumma inni as-aluka khoiroha wa khairo ahliha wa khairo ma fiha wa a’uzubika min syarriha wa syarri ahliha wa syarri ma fiha”

Artinya: Ya Allah, aku mohon kepadaMu kebaikan tempat ini dan kebaikan penduduknya serta kebaikan yang ada di dalamnya. Aku berlindung kepadaMu dari kejahatan negeri ini dan kejahatan penduduknya serta kejahatan yang ada di dalamnya.

Manfaat Membaca Doa untuk Perjalanan

Mengamalkan doa mudik lebaran, yakni saat memulai hingga melakukan perjalanan merupakan kegiatan yang memiliki manfaat bagi siapapun yang melakukannya, di antaranya:

1. Memperoleh Perlindungan Allah SWT

Salah satu manfaat yang diperoleh adalah mendapatkan perlindungan dari Allah SWT. Membaca doa sebelum hingga saat melakukan perjalanan tidak hanya mencerminkan kesadaran akan pentingnya menjaga keamanan selama perjalanan, tetapi juga menyadari bahwa keberhasilan dan keselamatan tidaklah bergantung pada usaha manusia semata. 

Dengan berdoa kepada Tuhan, seseorang mengakui keterbatasan diri dan bergantung sepenuhnya pada rahmat dan perlindunganNya. Ini merupakan langkah yang penting dalam membentuk sikap tawakal dan ketundukan kepada kehendakNya dalam segala hal.

2. Menambah Pahala

Manfaat selanjutnya yang dapat diperoleh adalah penambahan pahala bagi yang melakukannya. Ketika seseorang mengucapkan doa saat memulai hingga melakukan perjalanan, itu bukan hanya mengekspresikan ketundukan kepada Allah dan kesadaran akan ketergantungan padaNya, tetapi juga mencerminkan sikap rendah hati dan ketaatan terhadap ajaran agama. 

Dalam Islam, membaca doa sebelum hingga melakukan perjalanan merupakan salah satu bentuk ibadah yang dianjurkan, di mana di dalamnya terkandung harapan untuk mendapatkan keberkahan dan perlindungan dari Allah SWT. 

Dengan demikian, setiap tindakan baik yang dilakukan dengan niat yang tulus untuk menaati perintahNya akan mendatangkan pahala, termasuk dalam hal membaca doa saat memulai hingga saat melakukan perjalanan.

3. Mengurangi Rasa Khawatir

Manfaat lainnya adalah mengurangi rasa khawatir yang mungkin dirasakan seseorang. Ketika seseorang berdoa saat memulai hingga melakukan perjalanan, hal tersebut tidak hanya menciptakan ketenangan batin tetapi juga membangun kepercayaan diri yang kuat. 

Doa memberikan dukungan spiritual yang mampu mengatasi kegelisahan dan ketidakpastian yang seringkali muncul ketika ingin memulai perjalanan. 

Dengan meresapi doa tersebut, seseorang diberi keyakinan bahwa Allah akan memberikan perlindungan dan membimbingnya selama perjalanan berlangsung. 

Hal ini membantu mengubah perspektif dari rasa khawatir menjadi sikap optimisme dan keyakinan bahwa segala sesuatunya akan berjalan dengan baik dan sesuai dengan kehendakNya.

GHEA CANTIKA NOORSYARIFA

Pilihan Editor: Malam Ini Mulai Mudik Lebaran? Begini 5 Tips Aman Berkendara di Jalan Tol Panjang