TEMPO.CO, Jakarta - Salat Idul Fitri 1444 Syawal akan segera dilakukan dalam hitungan jam. Dinukil dari laman Kementerian Agama, Persiapan dalam berdoa perlu diperhatikan saat salat sunah leabaran ini, agar ketika beribadah dapat dengan khusyu dan sempurna. Adapun tata cara salat Idul Fitri yang dilansir dari Kemenag adalah sebagai berikut:
Rakaat pertama
“Aku menyengaja sembah yang sunnah Idul Fitri dua rakaat dengan menghadap kiblat, sebagai imam/makmum karena Allah SWT.”
2. Membaca takbiratul ihram
3. Membaca doa iftitah
3. Melakukan Takbir sebanyak tujuh kali
4. Zikir yang dibaca saat jeda antara takbir:
5. Dilanjutkan membaca surah Al-Fatihah
6. Membaca surah Al-A'la
7. Tasbih rukuk dengan tiga kali
9. Melakukan i’itidal
10. Tasbih sebanyak tiga kali
11. Duduk di antara dua sujud dengan thuma’ninah. Doa duduk di antara dua sujud
12. Melanjutkan dengan tasbih sujud sebanyak tiga kali
13. Duduk istirahat sejenak (sedurasi bacaan subhanallh) sebelum bangun untuk melaksanakan rakaat kedua. Kemudian terdapat Takbir intiqal (takbir yang mengiringi bangun dari posisi duduk ke posisi diri). Allhu akbar.
Dilanjutkan rakaat kedua
14. Membaca takbir sebanyak 5 kali
zikir yang dibaca saat jeda antara takbir
15. Dilanjutkan membaca surat Al-Fatihah
16. Membaca Surat Al-Ghasyiyah.
17. Tasbih rukuk tiga kali
18. Melanjutkan dengan I‘tidal
19. Tasbih sujud sebanyak tiga kali
20. Duduk di antara dua sujud
21. Tasbih sujud sebanyak tiga kali
22. Duduk tasyahhud akhir (tawarruk) dengan doa
23. Salam
24. Simak dan perhatikan ceramah Idul Fitri setelah salat sunnah
Pilihan Editor: Peneliti BRIN: Idul Fitri Berbeda Bukan Karena Metode Hisab dan Rukyat
Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “http://tempo.co/”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.