Pasar Takjil Benhil Kembali Hadir pada Ramadan Tahun Ini

Reporter

Pedagang menyiapkan makanan yang mereka jajakan di Pasar Takjil Bendungan Hilir (Benhil), Jakarta, Senin, 4 April 2022. TEMPO/Muhammmad Hidayat
Pedagang menyiapkan makanan yang mereka jajakan di Pasar Takjil Bendungan Hilir (Benhil), Jakarta, Senin, 4 April 2022. TEMPO/Muhammmad Hidayat

TEMPO.CO, Jakarta - Pasar takjil Benhil di Bendungan Hilir Jakarta Pusat kembali digelar pada bulan Ramadan kali ini. Pusat penjualan takjil ini telah dibuka sejak Kamis, 23 Maret 2023, bertepatan dengan mulainya 1 Ramadhan 1444 Hijriah. 

Pasar takjil Benhil sempat ditiadakan selama berlangsungnya pandemi Covid-19. Reportase Tempo pada April 2020, saat pertama kali pandemi menyebar, pasar ini tidak ditemukan di Benhil. Tahun lalu, pasar ini kembali hadir tapi belum semarak saat sebelum pandemi.   

Seperti namanya, pasar takjil, pasar ini hanya ada di bulan Ramadan. Keberadaannya telah eksis bertahun-tahun dan menjadi tujuan warga untuk membeli makanan dan minuman untuk berbuka puasa. Terdapat setidaknya 50 lapak pedagang takjil. 

"Keunikan pasar takjil Benhil ini kan hanya ada saat Ramadhan, jadi pembeli dari seluruh penjuru Jakarta berbondong-bondong datang ke sini untuk mencari makanan pembuka yang khas seperti oncom dan lontong isi ayam," kata Eka Luthfiana, 27 tahun atau yang akrab dipanggil Bibah, pedagang asal RW 1, Kelurahan Benhil.

Para pedagang sudah mulai bersiap sejak pukul 13.00 WIB. Dua jam kemudian, seluruh lapak sudah lengkap terisi berbagai rupa jajanan mulai dari oncom, risoles, bakwan, hingga makanan berat seperti gudeg, ayam bakar, dan masakan padang pada pukul 15.00 WIB.

Berbagai makanan dan minuman tersebut berjajar rapi dalam wadah yang diletakkan di atas meja. Para pembeli juga tidak perlu khawatir kepanasan atau kehujanan karena lapak para pedagang dinaungi tenda.

Irma, 43 tahun, penjual takjil yang juga berasal dari RW 1 mengatakan, makanan favorit yang sering dicari pembeli di Pasar Benhil biasanya aneka gorengan dan bubur sumsum.

Pasar Takjil Benhil kali ini memang mengutamakan pedagang yang berasal dari RW 1, Kelurahan Benhil. Seluruh pedagang difasilitasi oleh panitia dari RW 1 dan Kelurahan Benhil.

Selain itu, pedagang juga diwajibkan menyediakan pembayaran via QRIS. Namun, di hari pertama Ramadhan, belum seluruh kios bisa menerima pembayaran dengan QRIS.

Bibah berharap, pemerintah dapat melihat potensi kuliner yang ada di Benhil ini, sehingga dapat membantu meningkatkan perekonomian para pelaku UMKM lokal.

Salah seorang pembeli, Bambang, 53 tahun asal Kalibata, Jakarta Selatan mengatakan, berbagai jajanan dan masakan yang ditawarkan sudah memiliki ciri khas, tetapi akan lebih baik apabila area berjualan bisa lebih diperluas untuk kenyamanan pembeli.

Bagi pengunjung yang ingin mencari menu buka puasa di pasar takjil Benhil, dapat langsung datang tepatnya di depan Polsek Metro Tanah Abang, Polsub Sektor Bendungan Hilir.

Sedangkan bagi pengguna kendaraan umum, untuk angkutan kota (angkot) dapat mengambil rute JAK 08 rute Roxy - Benhil atau Jak 54 Grogol - Benhil. Sedangkan untuk Transjakarta, bisa turun di halte Bendungan Hilir, kemudian berjalan kaki sekitar 700 meter menuju Polsek Metro Tanah Abang.

Pilihan Editor: Pasar Takjil Benhil Tidak Digelar Tahun Ini, Pengelola: Sejak Pandemi