Perlengkapan Haji yang Perlu Disiapkan Jemaah Haji

Reporter

Petugas Haji Bersiap Layani Jemaah di Arafah
Petugas Haji Bersiap Layani Jemaah di Arafah

TEMPO.CO, Jakarta - Sebelum berangkat haji, Anda perlu menginventarisir terlebih dahulu barang-barang yang perlu Anda bawa. Meski masing-masing orang memiliki kebutuhan yang berbeda, tetapi ada perlengkapan standar yang umum dibutuhkan oleh para jamaah haji ketika sedang melaksanakan ibadah haji.

Dilansir dari buku Achmad Ja’far Sodik berjudul Panduan Haji & Umrah yang diterbitkan oleh Buku Pintar. Berikut tiga perlengkapan haji secara umum yang perlu dipersiapkan oleh jemaah haji.

1. Pakaian

Pakaian yang Anda bawa sebaiknya disesuaikan dengan musim yang ada di Arab Saudi. Jika Anda pergi haji di musim panas, maka siapkan pakaian yang terbuat dari bahan yang tidak terlalu tebal agar dapat menyerap keringat dan memberikan rasa nyaman.

Warna pakaian juga sebaiknya putih atau warna terang lainnya yang tidak menyerap panas. Hindari memakai pakaian berwarna hitam karena warna hitam menyerap dan mengandung panas.

Untuk perempuan, sebaiknya menggunakan pakaian model long dress berlengan seperti daster berleher yang agak longgar. Warna yang disarankan juga tidak terlalu mencolok.

Untuk pakaian ke masjid, sebaiknya menggunakan celana panjang dengan blouse gantung tangan panjang. Gunakan tutup kepala berjilbab atau mukena pendek.

2. Perlengkapan Mandi

Bawalah perlengkapan mandi yang biasa Anda gunakan. Hal ini perlu karena kemungkinan besar perlengkapan mandi yang cocok dengan tubuh Anda tidak tersedia di tanah suci.

Selain itu, kamar mandi di Arab Saudi juga tidak menggunakan bak mandi. Oleh karena itu, penting bagi Anda membawa gayung sendiri untuk mencuci hadas.

Berikut daftar perlengkapan yang perlu Anda persiapkan:

  • Tas atau kotak sabun
  • Sabun mandi
  • Sikat gigi dan odol
  • Sampo
  • Handuk
  • Parfum
  • Gunting kuku
  • Pisau cukur
  • Perlengkapan kosmetik
  • Gayung

    3. Buku Manasik Haji

Secara umum, buku-buku penuntun haji yang diterbitkan dan dibagikan oleh Departemen Agama sudah mencukupi. Tetapi, ada baiknya Anda juga membaca buku-buku praktik amalan haji dan umrah lainnya.

Dengan membawa bekal buku yang cukup, maka Anda akan mudah dalam melewati waktu-waktu senggang selama ibadah haji berada di tanah suci.

NAUFAL RIDHWAN ALY 

Baca: Aturan Haji 2022: Kuota Dibatasi dan Usia di Bawah 65 Tahun, Apa Lagi?

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.