Mudah Menghafal 99 Asmaul Husna, 4 Metode Ini Bisa Diterapkan

Reporter

Editor

Jumat, 11 Juni 2021 19:45 WIB

Sejumlah santri mengaji Al Quran menggunakan penerangan lilin dan lampu minyak di masjid Pondok Pesantren Baitul Mustofa, Mojosongo, Solo, Jawa Tengah, Selasa 4 Mei 2021. Pengajian yang dilakukan dengan penerangan lilin dan lampu minyak tersebut dilakukan untuk melatih konsentrasi para santri sekaligus meneladani nabi dan orang-orang terdahulu di masa belum adanya aliran listrik namun tetap membaca kitab suci Al Quran. ANTARA FOTO/Maulana Surya

TEMPO.CO, Jakarta - Asmaul husna merupakan nama-nama yang begitu indah milik Allah SWT, dimana nama-nama tersebut berjumlah sebanyak 99 nama yang menjadi sifat kebesaran dan kehebatan Allah SWT.

Berdasarkan namanya asmaul husna terdiri dari dua kata yaitu asma yang berarti nama sedangkan husna memiliki arti indah atau baik. Sehingga asmaul husna merupakan nama-nama Allah yang begitu indah.

Sehingga dengan membaca atau menghafal asmaul husna memiliki banyak keutamaan dan juga keistimewaan apabila diamalkan dalam keseharian khususnya ketikan sedang berdoa memohon pertolongan kepada Allah SWT. Sebagaimana yang dijelaskan oleh Rasulullah SAW dalam sebuah hadis yang artinya,
"Sesungguhnya Allah Swt memiliki 99 nama, seratus kurang satu. Barang siapa yang menghitung atau menghafalnya, maka ia masuk surga." (HR. Bukhari).

Dari keutamaan tersebut tentunya menumbuhkan rasa semangat kepada kita untuk senantiasa menghafal serta mengamalkan 99 asmaul husna tersebut. Nah, untuk memudahkan kita dalam menghafal Asmaul Husna, beriku ini beberapa trik dan metode yang bisa kita praktekkan.

1. Metode irama
Penggunaan metode irama dalam menghafal sudah tidak asing lagi, sebab dengan menggunakan metode irama proses menghafal semakin lebih mudah dan menyenangkan serta lebih mudah di ingat.

Namun, penggunaan metode irama tersebut tentunya disesuaikan dengan lirik dan nada yang disuka agar penghafalannya juga semakin mudah.

2. Metode setoran
Penerapan metode setoran dalam hafalan sangat efektif untuk diterapkan, terkhusus dalam menghafal asmaul husna. Dimana penerapan metode ini bisa di lakukan antara seorang murid dan guru atau antara seorang anak dengan ibu.

3. Metode istimak atau mendengar
Metode istimak atau mendengarkan juga patut di coba ketika hendak menghafal asmaul husna. Terutama dalam pemanfaatan smartphone yang bisa dilakukan berulang setiap harinya.

4. Metode menulis
Metode menulis bisa juga diterapkan dalam hafalan, dimana dengan menerapkan tulisan bisa mempermudah seseorang dalam menelaah suatu bacaan agar lebih mudah dalam menghafal. Diman metode ini bisa diterapkan disaat-saat waktu luang.

5. Metode membaca
Metode yang terakhir yang bisa kita coba yaitu dengan membaca. Metode ini cocok diterapakan untuk yang tidak suka dengan metode hafalan asmaul husna. Cukup dengan melakukan pengulangan disela-sela waktu kosong. Namun, baiknya metode membaca ini diterapkan selepas salat magrib atau subuh.

SABAR ALIANSYAH PANJAITAN

Baca: Masjid 99 Kubah Makassar Ikon Wisata Religi di Sulawesi Selatan