Bosan dengan Sahur - Buka Biasa, Coba Intip Inspirasi Menu Ini

Reporter

Editor

Mitra Tarigan

Ilustrasi makan sahur. TEMPO/Aditia Noviansyah
Ilustrasi makan sahur. TEMPO/Aditia Noviansyah

TEMPO.CO, Jakarta - Ingin mencoba menu berbeda saat sahur di jelang pertengahan Ramadan? Coba simak saran berikut seperti dilansir Gulfnews:

Baca: Jelang Sahur, Warga Bekasi Digegerkan Tangis Bayi Berkain Batik

Sahur (jumlah berbeda dari satu orang ke orang lain):

Satu cangkir susu rendah lemak ditambah dua sendok makan gandum, satu potong buah seperti pisang, segenggam campuran buah-buahan kering dan kacang-kacangan tawar.

Pilihan lainnya, roti gandum hangat, potongan keju rendah lemak atau dua butir telur dan (secangkir atau dua cangkir) sayuran, secangkir yogurt rendah lemak atau susu dan sepotong buah.

Berbuka puasa:

Satu atau dua buah kurma ditambah satu cangkir air dan semangkuk sayur atau sup lentil.

Makan malam:

1,5 cangkir salad ditambah setengah cangkir nasi merah atau roti gandum atau ubi jalar dan 120 gram ikan atau ayam panggang, setengah cangkir quinoa matang, 120 gram ayam panggang. Yogurt rendah lemak juga bisa ditambahkan.

Camilan:

Buah adalah camilan terbaik dengan porsi yang berbeda untuk setiap orang.

Baca: Rian D'Masiv Merasa Bugar Meski Sahur Hanya dengan Segelas Susu

Makanan manis dua hingga tiga jam setelah berbuka puasa dan secukupnya. Sebaiknya batasi konsumsi makanan manis dua kali seminggu. Puding susu manis rendah lemak dan cokelat hitam bisa menjadi pilihan.