Renungan Mudjie Massaid Saat Berpuasa  

Editor

Rini Kustiani

Mudjie Massaid. Facebook.com
Mudjie Massaid. Facebook.com

TEMPO.CO, Jakarta - Ramadan tahun ini menjadi pengalaman puasa pertama bagi Mudjie Massaid. Adik Adjie Massaid ini telah memeluk Islam pada 3 April lalu. Bagi Mudjie, puasa memberi banyak pelajaran.

"Ternyata saya tidak bisa tanpa makan dan minum dalam sehari. Dan saya menyadari saya akan sulit hidup seperti itu," kata Mudjie kepada Tempo, Sabtu, 5 Juli 2014.

Dengan berpuasa, Mudjie mengaku bisa merasakan penderitaan orang-orang yang tinggal di jalan dengan makanan seadanya. Bagi Mudjie, puasa juga mampu menggerakkan hati manusia untuk saling berbagi. "This world that we are living is hard but please give the children of the street a change to smile again (Dunia yang kita tinggali ini berat, tapi tolong, berilah anak-anak jalanan perubahan agar bisa tersenyum kembali)," ujar Mudjie.

Bercerita tentang kesannya berpuasa, pemain Main Dukun ini mengaku kewalahan saat pertama kali sahur. "Saya memaksakan diri untuk makan," ujarnya. Ini merupakan pengalaman baru karena biasanya pada jam sahur itu dia masih tidur.

RINA ATMASARI

Topik terhangat:
Jokowi-Kalla | Prabowo-Hatta | Korupsi Haji | Tragedi JIS | Piala Dunia 2014

Berita terpopuler lainnya:
ISIS Bersumpah Hancurkan Kabah Jika Kuasai Mekah
Prabowo Salah Sebut Singkatan PKS 
Dua Penggagas Obor Rakyat Jadi Tersangka