Petugas Kuburkan Paus Sperma yang Terdampar di Pantai Warudoyong

Kamis, 4 Agustus 2022 08:11 WIB

Foto udara petugas BPBD melakukan evakuasi seekor Paus Sperma (physeter macrocephalus) yang mati terdampar di Pantai Warudoyong, Bulusan, Banyuwangi, Jawa Timur, Rabu 3 Agustus 2022. Untuk mempermudah proses evakuasi petugas melakukan pemotongan bagian paus dan mengubur di tepi pantai karena bangkai paus sudah mulai membusuk.  ANTARA FOTO/Budi Candra Setya

Foto udara petugas BPBD melakukan evakuasi seekor Paus Sperma (physeter macrocephalus) yang mati terdampar di Pantai Warudoyong, Bulusan, Banyuwangi, Jawa Timur, Rabu 3 Agustus 2022. Untuk mempermudah proses evakuasi petugas melakukan pemotongan bagian paus dan mengubur di tepi pantai karena bangkai paus sudah mulai membusuk. ANTARA FOTO/Budi Candra Setya

Foto udara petugas BPBD melakukan evakuasi seekor Paus Sperma (physeter macrocephalus) yang mati terdampar di Pantai Warudoyong, Bulusan, Banyuwangi, Jawa Timur, Rabu 3 Agustus 2022. Untuk mempermudah proses evakuasi petugas melakukan pemotongan bagian paus dan mengubur di tepi pantai karena bangkai paus sudah mulai membusuk.  ANTARA FOTO/Budi Candra Setya

Foto udara petugas BPBD melakukan evakuasi seekor Paus Sperma (physeter macrocephalus) yang mati terdampar di Pantai Warudoyong, Bulusan, Banyuwangi, Jawa Timur, Rabu 3 Agustus 2022. Untuk mempermudah proses evakuasi petugas melakukan pemotongan bagian paus dan mengubur di tepi pantai karena bangkai paus sudah mulai membusuk. ANTARA FOTO/Budi Candra Setya

Foto udara seekor Paus Sperma (physeter macrocephalus) yang mati terdampar di Pantai Warudoyong, Bulusan, Banyuwangi, Jawa Timur, Rabu 3 Agustus 2022. Hingga hari ke-3 Paus Sperma yang mati terdampar tersebut belum berhasil dievakuasi karena keterbatasan alat dan ukuran paus yang besar dengan berat diperkirakan mencapai 28 ton.  ANTARA FOTO/Budi Candra Setya

Foto udara seekor Paus Sperma (physeter macrocephalus) yang mati terdampar di Pantai Warudoyong, Bulusan, Banyuwangi, Jawa Timur, Rabu 3 Agustus 2022. Hingga hari ke-3 Paus Sperma yang mati terdampar tersebut belum berhasil dievakuasi karena keterbatasan alat dan ukuran paus yang besar dengan berat diperkirakan mencapai 28 ton. ANTARA FOTO/Budi Candra Setya

Foto udara petugas BPBD melakukan evakuasi seekor Paus Sperma (physeter macrocephalus) yang mati terdampar di Pantai Warudoyong, Bulusan, Banyuwangi, Jawa Timur, Rabu 3 Agustus 2022. Untuk mempermudah proses evakuasi petugas melakukan pemotongan bagian paus dan mengubur di tepi pantai karena bangkai paus sudah mulai membusuk.  ANTARA FOTO/Budi Candra Setya

Foto udara petugas BPBD melakukan evakuasi seekor Paus Sperma (physeter macrocephalus) yang mati terdampar di Pantai Warudoyong, Bulusan, Banyuwangi, Jawa Timur, Rabu 3 Agustus 2022. Untuk mempermudah proses evakuasi petugas melakukan pemotongan bagian paus dan mengubur di tepi pantai karena bangkai paus sudah mulai membusuk. ANTARA FOTO/Budi Candra Setya

Foto udara proses evakuasi seekor Paus Sperma (physeter macrocephalus) yang mati terdampar di Pantai Warudoyong, Bulusan, Banyuwangi, Jawa Timur, Selasa 2 Agustus 2022. Hingga saat ini petugas masih kesulitan mengevakuasi bangkai Paus Sperma sepanjang 16,5 meter itu karena keterbatasan alat. ANTARA FOTO/Budi Candra Setya

Foto udara proses evakuasi seekor Paus Sperma (physeter macrocephalus) yang mati terdampar di Pantai Warudoyong, Bulusan, Banyuwangi, Jawa Timur, Selasa 2 Agustus 2022. Hingga saat ini petugas masih kesulitan mengevakuasi bangkai Paus Sperma sepanjang 16,5 meter itu karena keterbatasan alat. ANTARA FOTO/Budi Candra Setya

Foto udara proses evakuasi seekor Paus Sperma (physeter macrocephalus) yang mati terdampar di Pantai Warudoyong, Bulusan, Banyuwangi, Jawa Timur, Selasa 2 Agustus 2022. Hingga saat ini petugas masih kesulitan mengevakuasi bangkai Paus Sperma sepanjang 16,5 meter itu karena keterbatasan alat. ANTARA FOTO/Budi Candra Setya

Foto udara proses evakuasi seekor Paus Sperma (physeter macrocephalus) yang mati terdampar di Pantai Warudoyong, Bulusan, Banyuwangi, Jawa Timur, Selasa 2 Agustus 2022. Hingga saat ini petugas masih kesulitan mengevakuasi bangkai Paus Sperma sepanjang 16,5 meter itu karena keterbatasan alat. ANTARA FOTO/Budi Candra Setya


1 dari Gambar