Harimau Sumatera Mati Terjerat di Kebun Warga

Jumat, 26 Juli 2024 09:30 WIB

Dokter hewan mengukur telapak kaki bangkai harimau Sumatera (Panthera tigris Sumatrae) sebelum dilakukan nekropsi di UPTD Rumah Sakit Hewan Sumatera Barat, di Padang, Jumat, 26 Juli 2024. BKSDA Sumbar mengevakuasi bangkai harimau betina yang kaki depan kirinya sudah buntung itu karena ditemukan mati terjerat di dekat kebun warga di Jorong Sungai Pua, Nagari Sungai Pua, Palembayan, Agam pada Kamis (25/7). ANTARA FOTO/Iggoy el Fitra

Dokter hewan mengukur telapak kaki bangkai harimau Sumatera (Panthera tigris Sumatrae) sebelum dilakukan nekropsi di UPTD Rumah Sakit Hewan Sumatera Barat, di Padang, Jumat, 26 Juli 2024. BKSDA Sumbar mengevakuasi bangkai harimau betina yang kaki depan kirinya sudah buntung itu karena ditemukan mati terjerat di dekat kebun warga di Jorong Sungai Pua, Nagari Sungai Pua, Palembayan, Agam pada Kamis (25/7). ANTARA FOTO/Iggoy el Fitra

Dokter hewan mengukur panjang taring bangkai harimau sumatera (Panthera tigris Sumatrae) sebelum dilakukan nekropsi di UPTD Rumah Sakit Hewan Sumatera Barat, di Padang, Jumat, 26 Juli 2024. BKSDA Sumbar mengevakuasi bangkai harimau betina yang kaki depan kirinya sudah buntung itu karena ditemukan mati terjerat di dekat kebun warga di Jorong Sungai Pua, Nagari Sungai Pua, Palembayan, Agam pada Kamis (25/7). ANTARA FOTO/Iggoy el Fitra

Dokter hewan mengukur panjang taring bangkai harimau sumatera (Panthera tigris Sumatrae) sebelum dilakukan nekropsi di UPTD Rumah Sakit Hewan Sumatera Barat, di Padang, Jumat, 26 Juli 2024. BKSDA Sumbar mengevakuasi bangkai harimau betina yang kaki depan kirinya sudah buntung itu karena ditemukan mati terjerat di dekat kebun warga di Jorong Sungai Pua, Nagari Sungai Pua, Palembayan, Agam pada Kamis (25/7). ANTARA FOTO/Iggoy el Fitra

Dokter hewan memeriksa bangkai harimau sumatera (Panthera tigris Sumatrae) sebelum dilakukan nekropsi di UPTD Rumah Sakit Hewan Sumatera Barat, di Padang, Jumat, 26 Juli 2024. BKSDA Sumbar mengevakuasi bangkai harimau betina yang kaki depan kirinya sudah buntung itu karena ditemukan mati terjerat di dekat kebun warga di Jorong Sungai Pua, Nagari Sungai Pua, Palembayan, Agam pada Kamis (25/7). ANTARA FOTO/Iggoy el Fitra

Dokter hewan memeriksa bangkai harimau sumatera (Panthera tigris Sumatrae) sebelum dilakukan nekropsi di UPTD Rumah Sakit Hewan Sumatera Barat, di Padang, Jumat, 26 Juli 2024. BKSDA Sumbar mengevakuasi bangkai harimau betina yang kaki depan kirinya sudah buntung itu karena ditemukan mati terjerat di dekat kebun warga di Jorong Sungai Pua, Nagari Sungai Pua, Palembayan, Agam pada Kamis (25/7). ANTARA FOTO/Iggoy el Fitra

Dokter hewan memeriksa bangkai harimau sumatera (Panthera tigris Sumatrae) sebelum dilakukan nekropsi di UPTD Rumah Sakit Hewan Sumatera Barat, di Padang, Jumat, 26 Juli 2024. BKSDA Sumbar mengevakuasi bangkai harimau betina yang kaki depan kirinya sudah buntung itu karena ditemukan mati terjerat di dekat kebun warga di Jorong Sungai Pua, Nagari Sungai Pua, Palembayan, Agam pada Kamis (25/7). ANTARA FOTO/Iggoy el Fitra

Dokter hewan memeriksa bangkai harimau sumatera (Panthera tigris Sumatrae) sebelum dilakukan nekropsi di UPTD Rumah Sakit Hewan Sumatera Barat, di Padang, Jumat, 26 Juli 2024. BKSDA Sumbar mengevakuasi bangkai harimau betina yang kaki depan kirinya sudah buntung itu karena ditemukan mati terjerat di dekat kebun warga di Jorong Sungai Pua, Nagari Sungai Pua, Palembayan, Agam pada Kamis (25/7). ANTARA FOTO/Iggoy el Fitra


1 dari Gambar