Ikuti Kami di
TEMPO.CO, Cilegon - Lonjakan penumpang yang akan melakukan penyeberangan dari Pelabuhan Merak ke Pelabuhan Bakauheni terus menunjukkan peningkatan. Kapasitas parkir di Pelabuhan Merak, yang bisa menampung 3.562 kendaraan, sudah tidak bisa menampung kendaraan pemudik yang datang untuk melakukan penyeberangan dari Pelabuhan Merak ke Pelabuhan Bakauheni, Lampung. Akibatnya, ribuan kendaraan harus antre sepanjang 3 kilometer di luar Pelabuhan Merak.
Juru bicara PT ASDP Indonesia Ferry Cabang Merak, Mario Sardadi Oetomo, mengatakan adanya penambahan lahan parkir yang dibangun di lahan eks Stasiun KA Merak sudah sangat membantu. Namun belum bisa menampung seluruh kendaraan yang akan melakukan penyeberangan. "Yang pasti antrean di luar pelabuhan tidak begitu panjang," ujar Mario, Ahad dinihari, 4 Agustus 2013.
Kapasitas lahan parkir yang ada di Pelabuhan Merak sudah bisa menampung 3.562, dengan perincian lahan parkir di lima dermaga sebanyak 1.460 unit, dalam toll gate 1.000 unit, depan toll gate 502 unit, lahan parkir Kajima 100 unit, dan yang terbaru lahan parkir eks KAI Merak bisa menampung sebanyak 500 unit. "Tapi, karena jumlah kendaraan yang datang sudah sangat banyak, kendaraan yang datang sudah tidak tertampung," kata Mario.
Antrean kendaraan pemudik di luar pelabuhan terjadi hingga lingkungan Cikuasa Atas, Kelurahan Gerem, Kecamatan Grogol, Kota Cilegon, dan Banten. Untuk kendaraan yang akan melakukan penyeberangan, dilakukan sistem buka-tutup guna menghindari terjadinya kemacetan di sepanjang jalan menuju Pelabuhan Merak.
Kapolsek Pulomerak Komisaris M. Sujatna mengatakan, pihaknya telah memberlakukan sistem buka-tutup untuk kendaraan yang akan masuk ke Pelabuhan Merak di Cikuasa Atas, Kota Cilegon. "Kami buka dan mengirim kendaraan tergantung permintaan dari Pelabuhan Merak," ujarnya.
WASI'UL ULUM
Berita Lain:
Jalur Tengah Padat, Kendaraan Pemudik Dialihkan ke Wanayasa
Bus Merdeka Nyungsep Akibat Rem Blong
SBY Cek Kesiapan Mudik di Tanjung Priok
Arus Mudik Arah Cirebon Padat Merayap
