Ikuti Kami di
TEMPO.CO, Jakarta - Timun suri dan blewah pilihan buah untuk campuran minuman segar menu buka puasa saat Ramadan di Indonesia. Timun suri berwarna kuning dan bentuknya lonjong. Sedangkan, blewah berbentuk lebih bulat dan memiliki kulit berwarna hijau.
Kandungan Timun Suri dan Blewah
1. Timun Suri
Timun Suri. shutterstock.com
Timun suri mengandung vitamin C, asam pantotenat, kalsium, seng (zinc), vitamin B6, serat, magnesium, zat besi, kalium, vitamin A, omega 3, omega 6, dikutip dari situs web Dr Health Benefits. Buah ini mengandung banyak air.
Ahli gizi Tan Shot Yet menjelaskan, timun suri buah yang menyegarkan dan manis. “Selain itu, buah-buah tersebut juga kaya akan kandungan air,” katanya. Kandungan ini bermanfaat untuk mememuhi kebutuhan cairan dalam kondisi dehidrasi atau melepas dahaga.
Alasan lain buah ini diminati untuk menu berbuka, karena rasa manis yang tidak berlebihan. “Buah-buah itu memiliki gula yang masih terikat dengan serat. Bukan rasa manis hasil dari proses jus,” katanya.
Tan Shot Yet menjelaskan, kadar gula akan naik secara perlahan. Tidak seperti ketika meminum cairan bergula ataupun jus kemasan. Kadar gula akan melonjak drastis. Timun suri mengandung vtamin C, vitamin E, asam pantotenat, kalsium, seng (zinc), vitamin B6, serat, magnesium, zat besi, kalium, vitamin A, omega 3, omega 6.
2. Blewah
Ilustrasi blewah. Shutterstock
Blewah berbentuk bulat dan kulitnya berwarna hijau. Buah ini juga mengandung banyak air dan menyediakan serat yang cukup. Serat dan air ini bermanfaat mencegah sembelit. Blewah tergolong labu-labuan atau Cucurbitaceae sangat mirip dengan buah melon atau timun.
Kandungan air dan elektrolit blewah bermanfaat untuk meningkatkan asupan cairan terutama saat musim panas atau setelah olahraga. Elektrolit dalam blewah termasuk natrium, kalium, kalsium, dan magnesium.
Bobot 177 gram blewah mengandung 90 persen air. Mengonsumsi blewah akan meningkatkan rasa kenyang dan mengurangi nafsu makan berlebihan. Blewah mengandung vitamin A untuk meningkatkan kekebalan tubuh, dikutip dari WebMD.
Rasa dan Tekstur Buah
Perbedaan Rasa
Dibandingkan dengan timun suri, blewah cenderung rasanya lebih manis. Adapun timun suri rasanya hambar. Jika keduanya dijadikan campuran minuman, sensasi rasanya akan berbeda. Minuman dengan campuran timun suri terasa tidak terlalu manis apabila tidak ada tambahan sirop, madu, atau gula. Sedangkan blewah rasanya sudah manis, walaupun tanpa tambahan pemanis.
Tekstur Daging Buah
Timun suri daging buahnya cenderung tipis jika dibandingkan dengan daging blewah. Sebab, kandungan air timun suri lebih banyak jika dibandingkan blewah.
ANNISA FEBIOLA | ANASTASIA PRAMUDITA DAVIES
Pilihan Editor: Timun Suri Campuran Minuman Segar Buka Puasa, Apa Kandungan Nutrisinya?
