Festival Ramadan Kendari untuk Pertumbuhan Ekonomi Warga

Reporter

Ilustrasi Takbiran. ANTARA
Ilustrasi Takbiran. ANTARA

TEMPO.CO, Kendari- Pemerintah Kota Kendari, Sulawesi Tenggara menggelar Festival Ramadan 2022 di anjungan Teluk Kendari, untuk menumbuhkan semangat ekonomi warga. "Festival ini digelar untuk menghidupkan suasana Ramadan dan sebagai wadah masyarakat untuk merayakan bulan suci pascapandemi," kata Wali Kota Kendari, Sulkarnain Kadir saat membuka kegiatan itu, Selasa sore, 5 April 2022.

Penanggungjawab Festival Ramadan yang juga Direktur Perusahaan Umum Daerah (Perumda) Kota Kendari Munir Majid menjelaskan festival akan berlangsung hingga 28 April 2022.

Selain menyediakan jajanan berbuka puasa, festival juga akan menggelar sejumlah perlombaan, di antaranya lomba azan, takbiran, kasidah dan mewarnai.  Perumda menyediakan lokasi. “Mudah-mudahan dengan penyelenggaraan kegiatan ini bisa semakin banyak yang mengetahui dan bisa berkunjung ke anjungan Teluk Kendari.” 

Ilustrasi azan. Shutterstock

Ia menjelaskan Anjungan Teluk Kendari sudah beroperasi sekira 1,5 bulan dengan animo masyarakat yang berkunjung terus meningkat, baik dari daerah di Sulawesi Tenggara maupun dari provinsi lain. "Harapan kita, dengan festival ini Anjungan Teluk Kendari semakin dikenal masyarakat luas."

Pemerintah Kota memberikan kelonggaran untuk kegiatan itu seiring terus berkurangnya jumlah pasien COVID-19 yang hingga saat ini tersisa empat orang. "Kami ingin masyarakat kembali bersemangat kembali meningkatkan motivasinya, mau berusaha, mau berikhtiar,” ujar Sulkarnain.

Pada Ramadan ini, kata Sulkarnain, biasanya para pedagang bisa panen raya. “Sudah dua tahun ini tidak terjadi.” Dia berharap Festival Ramadan tahun ini bisa menjadi momen kebangkitan pelaku usaha kecil dan mikro.

Baca juga: Festival Kuliner Sumatera Barat 2022, Panitia Kirim Paket Rendang ke Jokowi