Banjir Bandang Landa India, Lebih Dari 60 Orang Tewas

Jumat, 6 September 2024 14:30 WIB

Banjir yang menggenang di permukiman warga setelah hujan lebat di Vijayawada, Andhra Pradesh Selatan, India, 5 September 2024. Lebih dari 60 orang meninggal dunia di tiga negara bagian India menyusul akibat banjir parah diantaranya Gujarat, Andhra Pradesh dan Telangana. REUTERS/Stringer

Banjir yang menggenang di permukiman warga setelah hujan lebat di Vijayawada, Andhra Pradesh Selatan, India, 5 September 2024. Lebih dari 60 orang meninggal dunia di tiga negara bagian India menyusul akibat banjir parah diantaranya Gujarat, Andhra Pradesh dan Telangana. REUTERS/Stringer

Anggota Pasukan Tanggap Bencana Nasional (NDRF) membawa warga yang terdampak banjir di Vijayawada di Andhra Pradesh Selatan, India, 5 September 2024. Gujarat melaporkan jumlah kematian tertinggi, dengan lebih dari 45 kematian, Telangana melaporkan sembilan kematian sementara Andhra Pradesh melaporkan 10 kematian. REUTERS/Stringer

Anggota Pasukan Tanggap Bencana Nasional (NDRF) membawa warga yang terdampak banjir di Vijayawada di Andhra Pradesh Selatan, India, 5 September 2024. Gujarat melaporkan jumlah kematian tertinggi, dengan lebih dari 45 kematian, Telangana melaporkan sembilan kematian sementara Andhra Pradesh melaporkan 10 kematian. REUTERS/Stringer

Warga mengevakuasi diri setelah banjir melanda permukiman warga di Vijayawada, Andhra Pradesh Selatan, India, 4 September 2024. REUTERS/Stringer

Warga mengevakuasi diri setelah banjir melanda permukiman warga di Vijayawada, Andhra Pradesh Selatan, India, 4 September 2024. REUTERS/Stringer

Pemandangan banjir setelah hujan lebat di Vijayawada, Andhra Pradesh Selatan, India, 2 September 2024. DI Telangana, Kepala Menteri Revanth Reddy mengumumkan paket bantuan keuangan sebesar 500 ribu Rupee India (sekitar Rp92,6 juta) untuk keluarga mereka yang meninggal karena banjir. REUTERS/Stringer

Pemandangan banjir setelah hujan lebat di Vijayawada, Andhra Pradesh Selatan, India, 2 September 2024. DI Telangana, Kepala Menteri Revanth Reddy mengumumkan paket bantuan keuangan sebesar 500 ribu Rupee India (sekitar Rp92,6 juta) untuk keluarga mereka yang meninggal karena banjir. REUTERS/Stringer

Helikopter yang membawa bahan bantuan terbang, menyusul hujan lebat di Vijayawada di Andhra Pradesh, India, 2 September 2024. Tentara India telah dikerahkan di Gujarat, tempat banjir yang telah menghancurkan wilayah yang luas itu sejak 27 Agustus. Pasukan dan peralatan khusus bekerja sepanjang waktu untuk membantu operasi penyelamatan. REUTERS/Stringer

Helikopter yang membawa bahan bantuan terbang, menyusul hujan lebat di Vijayawada di Andhra Pradesh, India, 2 September 2024. Tentara India telah dikerahkan di Gujarat, tempat banjir yang telah menghancurkan wilayah yang luas itu sejak 27 Agustus. Pasukan dan peralatan khusus bekerja sepanjang waktu untuk membantu operasi penyelamatan. REUTERS/Stringer

Banjir yang menggenang di permukiman warga setelah hujan lebat di Vijayawada, Andhra Pradesh Selatan, India, 5 September 2024. Lebih dari 60 orang meninggal dunia di tiga negara bagian India menyusul akibat banjir parah diantaranya Gujarat, Andhra Pradesh dan Telangana. REUTERS/Stringer

Banjir yang menggenang di permukiman warga setelah hujan lebat di Vijayawada, Andhra Pradesh Selatan, India, 5 September 2024. Lebih dari 60 orang meninggal dunia di tiga negara bagian India menyusul akibat banjir parah diantaranya Gujarat, Andhra Pradesh dan Telangana. REUTERS/Stringer


1 dari Gambar