CT Scan Mumi Mesir Ungkap Detail Baru tentang Kematian Seorang Firaun

Videografer

Istimewa

Kamis, 18 Februari 2021 17:04 WIB

Misteri penyebab kematian raja Mesir kuno Seqenenre Taa II akhirnya terang benderang. Seqenenre Taa II sendiri adalah penguasa Mesir selatan dalam masa periode sekitar 1558 SM dan 1553 SM. Para ilmuwan berhasil menyelidiki bekas luka-luka yang ada di tubuh mumi firaun Seqenenre Taa II yang kemungkinan besar tewas dalam peperangan.
 
Ilmuwan menggunakan metode computed tomography (CT) dengan menggunakan sinar-X dari berbagai sudut untuk membangun gambar 3D mumi Seqenenre Taa II. Hasilnya jenazah firaun itu diketahui dalam kondisi yang buruk, dengan tulang yang terkelupas dan kepala terlepas dari bagian tubuh lainnya.
 
Dari hasil CT scan tersebut, mumi firaun Seqenenre Taa II memiliki irisan besar di dahinya, luka di sekitar mata dan pipi, kemudian ada bekas tusukan di dasar tengkorak yang mungkin telah mencapai batang otak. Kemungkinan ia tewas saat diserang dari berbagai sisi.
 
Lebih detail lagi, luka di tengkorak Seqenenre Taa II mengungkap kematian yang brutal. Mumi itu memiliki luka sepanjang 7 cm di dahinya, yang kemungkinan dari sabetan kapak atau pedang. Luka lain yang fatal di atas mata kanannya memiliki panjang 3,2 cm yang timbul pukulan akibat kapak.
 
Sementara itu, kemungkinan lawan Seqenenre Taa II mengayunkan pedang atau kapak ke pipi kirinya, sehingga meninggalkan luka yang dalam. Dari kiri, ada bekas senjata -mungkin tombak- menembus dasar tengkoraknya, meninggalkan luka sepanjang 3,5 cm.
 
 
Foto: Saher Salem
Sumber Narasi: Popular-Archaeology
Editor: Ridian Eka Saputra