Ramadan, MPR Minta Jokowi Blusukan Turunkan Harga Pangan

Presiden Joko Widodo melihat tumpukan beras saat blusukan ke gudang Badan Urusan Logistik di Kelapa Gading, Jakarta, 25 Februari 2015. Tempo/Aditia Noviansyah
Presiden Joko Widodo melihat tumpukan beras saat blusukan ke gudang Badan Urusan Logistik di Kelapa Gading, Jakarta, 25 Februari 2015. Tempo/Aditia Noviansyah

TEMPO.CO, Jakarta - Wakil Ketua Majelis Permusyawaratan Rakyat Hidayat Nur Wahid mengapresiasi pernyataan Presiden Joko Widodo agar seluruh pihak menjaga harga-harga kebutuhan pokok menjelang Ramadan.

"Untuk harga daging sapi bahkan Presiden tegas meminta agar turun di harga 80 ribu Rupiah perkilo," katanya melalui siaran persnya, Sabtu, 4 Maret 2016.

Namun, ia meminta agar Jokowi turun langsung ke pasar-pasar untuk memantau dan memastikan harga-harga kebutuhan bahan pokok turun. Menurut Hidayat, saat ini harga bahan pokok di pasaran sudah terlalu mahal.

"Kalau tidak dipastikan di lapangan, bisa saja harga bahan pokok justru terus naik mendekati lebaran," katanya. Hidayat memberikan contoh pemerintah Malaysia yang terjun langsung mengontrol harga pangan setiap kali menjelang Ramadan dan hari raya.

Sebelumnya, pada 31 Mei 2016 lalu, Presiden Jokowi meminta kementerian menekan harga kebutuhan pokok menjelang bulan Ramadhan dan lebaran. Ada empat jenis keutuhan pokok yang diprioritaskan diantaranya beras, daging, gula dan bawang.

Jokowi juga memastikan akan menambah impor daging untuk memenuhi kebutuhan masyarakat sehingga harga daging bisa lebih murah.

INGE KLARA SAFITRI

Baca juga:
Bunuh Diri Mahasiswa UI: 3 Alasan Kenapa Rahasia Ini Perlu Diungkap
Mahasiswa UI Bunuh Diri: Teman Kos Mulai Takut Karena...