Tampung Sisa Arus Balik, PT KAI Operasikan Kereta Luar Biasa  

Penumpang terlihat menunggu waktu berangkat di dalam rangkaian gerbong. Kini kondisi kereta api ekonomi menjadi lebih tertib, dengan adanya sistem nomor tempat duduk sehingga para penumpang tidak perlu berebutan tempat duduk.  Bandung, 10 Juli 2015. TEMPO/Prima Mulia
Penumpang terlihat menunggu waktu berangkat di dalam rangkaian gerbong. Kini kondisi kereta api ekonomi menjadi lebih tertib, dengan adanya sistem nomor tempat duduk sehingga para penumpang tidak perlu berebutan tempat duduk. Bandung, 10 Juli 2015. TEMPO/Prima Mulia

TEMPO.COMadiun - PT Kereta Api Indonesia Daerah Operasi VII Madiun bakal menjalankan satu kereta luar biasa dengan rute Stasiun Madiun-Stasiun Pasar Senen, Jakarta. Kereta tambahan ini untuk mengangkut penumpang pada arus balik Lebaran yang diperkirakan berakhir pada Minggu, 26 Juli 2015. 

"Usulan ke PT KAI pusat kami ajukan hari ini. Ada sinyal disetujui," kata Kepala Daerah Operasi VII Madiun Windar Prihadiadji, Kamis, 23 Juli 2015. 

Menurut dia, dioperasionalkannya kereta luar biasa karena lonjakan penumpang diprediksi masih berlangsung hingga akhir pekan ini seiring dimulainya tahun ajaran baru bagi para pelajar pada Senin, 27 Juli 2015. Sedangkan jadwal jalan lima kereta tambahan, yaitu Mantab (Madiun-Tanah Abang), Matarmaja, Sancaka, Bangunkarta, dan Pasundan, untuk arus mudik dan balik Lebaran telah berakhir. 

Kereta luar biasa kelas ekonomi yang terdiri atas delapan gerbong ini, ucap Windar, mempunyai kapasitas maksimal 845 penumpang. Adapun harga tiket dari Madiun hingga Jakarta sekitar Rp 130 ribu. "Untuk penjualan tiket masih menunggu persetujuan resmi tentang usulan penambahan kereta yang kami ajukan ke PT KAI pusat," ujarnya. 

Manajer Hubungan Masyarakat PT KAI Daerah Operasi VII Madiun Eko Budiyanto menyatakan pihaknya tengah mempersiapkan kereta luar biasa tersebut. Pengecekan lokomotif dan rangkaian sedang dilaksanakan petugas teknis.  "Agar penumpang tetap merasa nyaman selama menempuh perjalanan," tutur Eko. 

Ia mengatakan kereta luar biasa menambah kereta tambahan yang melintasi Madiun sejak H-7 hingga H+7 Lebaran. Senin hingga Jumat pekan depan, kereta Gajayana tambahan dengan rute Malang-Jakarta juga dioperasikan. 

NOFIKA DIAN NUGROHO