Jalur Alternatif Hindari Macet Saat Arus Balik  

Editor

Rini Kustiani

Ribuan kendaraan mengantri saat  kemacetan arus balik lebaran akibat buka-tutup jalur Comal, Jawa Tengah, 2 Agustus 2014. TEMPO/Wisnu Agung Prasetyo
Ribuan kendaraan mengantri saat kemacetan arus balik lebaran akibat buka-tutup jalur Comal, Jawa Tengah, 2 Agustus 2014. TEMPO/Wisnu Agung Prasetyo

TEMPO.COJakarta - Puncak arus balik diprediksi terjadi pada hari ini, Selasa, 21 Juli 2015. Tentunya Anda tidak ingin terjebak dalam kemacetan di sejumlah titik. 

Tempo sempat mencoba beberapa jalur alternatif untuk menghindari titik-titik kepadatan kendaraan saat arus balik. Berikut ini tipnya:

1. Tol Cipali
Sebaiknya Anda keluar di gerbang tol Kalijati di kilometer 98. Kemudian belok kiri ke arah Subang (Sukamandi). Selanjutnya, ambil jalur Pantura.

2. Pemalang-Brebes
Dari arah Pekalongan, setelah Jembatan Comal, sebaiknya Anda belok kiri ke arah Ampel Gading. Setelah sampai di Pemalang Selatan arahkan kendaraan ke Moga-Guci-Slawi, lalu bablas ke Ketanggungan dan Pejagan. Ruas jalan tersebut lancar dan kondisi jalannya bagus.

3. Hindari Purwokerto-Bumiayu-Prupuk
Dari arah Buntu ke Purbalingga, sebaiknya Anda mencari jalan ke Pemalang. Begitu sampai di tikungan Belik, belok kiri. Rutenya melewati Purwosari-Guci-Slawi-Ketanggungan-Pejagan. Kondisi lalu lintas di sini terbilang lancar dan jalannya mulus.

4. Tol Pejagan
Jika lalu lintas di tol Pejagan macet, dari arah Ketanggungan, sebaiknya Anda mengambil jalan menuju Ciledug sebelum Pejagan. Dari situ Anda akan keluar di dekat Tol Palimanan-Kanci. Dari situ, Cirebon sudah dekat. Atau mau masuk tol Kanci, bisa langsung ke Cikopo-Palimanan.

DEVY ERNIS