Kapan Puncak Arus Mudik? Ini Prediksi Wakapolri Budi Gunawan  

Budi Gunawan. TEMPO/Subekti.
Budi Gunawan. TEMPO/Subekti.

TEMPO.COJakarta - Wakil Kepala Kepolisian Republik Indonesia Komisaris Jenderal Budi Gunawan mendatangi Pelabuhan Merak untuk memantau arus mudik. “Kita mengecek arus mudik, terutama di Banten, yaitu Pelabuhan Merak yang merupakan pintu gerbang memasuki Sumatera,” ujar Budi Gunawan, Senin, 13 Juli 2015.

Budi Gunawan memprediksi puncak arus mudik di Pelabuhan Merak akan terjadi pada Rabu, 14 Juli 2015, atau pada H-3 Lebaran 2015. Diperkirakan, lebih dari 80 ribu pemudik, baik pejalan kaki maupun dalam kendaraan, akan memenuhi Pelabuhan merak untuk menyeberang ke Pelabuhan Bakauheni, Lampung.

Baca juga:
Heboh Pohon Uang, Duit Rp 2,6 M Mendadak Jatuh Bak Daun!
Majikan Tergoda Rayuan Pembantu, Rp 51 Juta Raib

"Prediksi intelijen, puncak arus mudik terjadi Selasa malam sampai tanggal 17 Juli. Karena itu, harus dicek, karena Banten khususnya Merak merupakan pintu gerbang Jawa ke Sumatera. Pemudik dari Sumatera maupun menuju Sumatera pasti melalui Banten," kata Budi.

Menurut Budi, hingga saat ini, kondisi arus mudik Lebaran di Pelabuhan Merak maupun daerah lainnya di Indonesia secara keseluruhan masih relatif terkendali dan tidak ada hambatan apa pun. "Alhamdulillah, jika melihat tren sampai hari ini masih dalam lingkup terkendali. Di Pelabuhan Merak saya lihat hari ini siap," tuturnya.

Terkait dengan potensi kerawanan saat arus mudik, Budi mengungkapkan, pihaknya mengantisipasi adanya ancaman kejahatan terorisme. Meski begitu, kepolisian akan menjamin keamanan dan keselamatan pemudik.

Baca juga:
Pengukuhan Prabukusumo: Gawat, Kini Yogya Punya Dua Raja?
Pilkada DKI: Seru, Ridwan Kamil-Fahira Siap Tandingi Ahok?  

"Yang terberat adalah ancaman bom, tapi kita harapkan ini tidak menjadi kepanikan bagi pemudik. Dan kedua adalah kejahatan konvensional yang sudah kita antisipasi dan semoga lebih kondusif, karena sudah kita antisipasi," ucap Budi.

Adapun Corporate Secretary ASDP Indonesia Ferry Christine Hutabarat mengatakan, dibandingkan dengan H-5 kemarin, jumlah pemudik yang menyeberang di Pelabuhan Merak mengalami sedikit penurunan. "Kondisi di pelabuhan juga sangat lancar dan tidak ada antrean lama untuk masuk kapal," katanya.

Menurut Christine, meskipun mengalami penurunan dibandingkan hari sebelumnya, jika dibandingkan dengan H-4 tahun lalu, terjadi peningkatan sebanyak 8 persen untuk jumlah penumpang pejalan kaki, 10 persen untuk sepeda motor, serta 2 persen untuk mobil dan bus. "H-4 tahun lalu, pemudik yang diseberangkan ke Sumatera sebanyak 73.339 orang, 5.567  motor, dan 9.141 mobil. Untuk tahun ini, 79.488 orang, motor 6.120, dan mobil 9.287 kendaraan," ujarnya. 

WASI’UL ULUM

Baca juga:
Ditahan Polisi, Pengemis Ini Punya Tabungan Rp 22 Miliar
Ini Rahasia Orang Sumedang Pantang Salat Id pada Hari Jumat