Usai Cuaca Buruk, Pelayaran di NTT Beroperasi Lagi  

Ribuan kendaraan terjebak kemacetan saat akan menyebrang ke sumatera selatan memalui jasa kapal Ferri di Pelabuhan Merak, Banten, (4/8). Akses kendaraan  menuju merak lumpuh total akibat menlonjaknya kendaraan pemudik. TEMPO/Marifka Wahyu Hidayat
Ribuan kendaraan terjebak kemacetan saat akan menyebrang ke sumatera selatan memalui jasa kapal Ferri di Pelabuhan Merak, Banten, (4/8). Akses kendaraan menuju merak lumpuh total akibat menlonjaknya kendaraan pemudik. TEMPO/Marifka Wahyu Hidayat

TEMPO.CO, Kupang - PT Angkutan Sungai Danau dan Penyeberangan (ASDP) cabang Kupang, Nusa Tenggara Timur (NTT), kembali membuka pelayaran ke sejumlah lintasan di daerah itu. Sehari sebelumnya, pelayaran ditutup karena cuaca buruk.

"Hari ini tiga pelayaran dibuka kembali untuk tujuan Kupang-Rote, Kupang-Alor, dan Kupang-Aimere," kata Manajer Operasional ASDP cabang Kupang, Hermin Welkis, kepada Tempo, Selasa, 6 Agustus 2013.

Sehari sebelumnya, ASDP terpaksa membatalkan pelayaran ke Pulau Sabu karena gelombang tinggi yang melanda perairan NTT. Hermin berharap pembukaan pelayaran ini akan mengurai tumpukan kendaraan dan penumpang di Pelabuhan Bolok, Kupang, yang akan mudik ke kampung halaman.

Tapi, Hermin mengatakan, kapal feri yang disiapkan untuk mengangkut kendaraan dan penumpang tak mampu mengangkut seluruhnya. Jadi masih terjadi penumpukan di pelabuhan. "Tidak semua kendaraan bisa terangkut. Jadi masih ada yang menumpuk di pelabuhan," katanya.

Menurut dia, jumlah pemudik yang menggunakan jasa angkutan laut, khususnya feri, mengalami peningkatan sekitar 50 persen dibandingkan hari biasan. Tapi, cuaca buruk yang melanda perairan NTT menjadi kendala dalam mengangkut pemudik. "Kami siapkan sembilan kapal untuk mengurai pemudik melalui Pelabuhan Bolok," katanya.

Berdasarkan data Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika, sejumlah perairan NTT yang perlu diwaspadai karena gelombang tinggi meliputi Laut Sawu bagian utara, Laut Flores, Laut Timor, dan perairan selatan Rote.

YOHANES SEO


Berita Lain:

Warga Diimbau Serahkan HP Sisca Yofie ke Polisi
Jokowi Tak Bikin Acara Open House Lebaran
Mobil Dinas DPR RI Disewakan untuk Mudik
Strategi Jokowi Menekan Pendatang ke Jakarta