Harga Tiket Bus di Kudus Naik 100 Persen

TEMPO/Eko Siswono Toyudho
TEMPO/Eko Siswono Toyudho

TEMPO.CO, Kudus - Harga tiket bus untuk arus balik naik hingga 80 persen. Kenaikan itu terjadi dua hari setelah Lebaran.

”Kenaikan itu akan berlangsung hingga akhir Agustus ini," kata Sony Wibisono, Kepala Bagian Operasional PO Nusantara Kudus, Rabu, 22 Agustus 2012.

Sebelum lebaran, harga tiket bus dari Kudus-Jakarta Rp 180 ribu hingga Rp 250 ribu. Seusai lebaran harga tiket yang semula Rp 180 ribu naik menjadi Rp 280 ribu, dan yang semula Rp 235 ribu naik menjadi Rp 360 ribu. Sementara harga tiket yang semula Rp 250 ribu naik menjadi Rp 375 ribu.

Sedangkan untuk penumpang di luar Kudus akan dikenakan kenaikan tambahan. Seperti untuk bus Nusantara yang berangkat dari Jepara dan Pati, diberlakukan tambahan Rp 20 ribu per penumpang, untuk yang berangkat dari Rembang, Blora dan Cepu ditambah Rp 50 ribu.

Sementara untuk bus lainnya seperti Bejeu, Haryanto, Santika, dan Kramat Jati dari Jepara- Jakarta juga naik 100 persen.”Yang sebelumnya hanya Rp 140 ribu, tarif tertinggi naik menjadi Rp 335 ribu,” kata Suheli, penjual tiket di agen Jepara. Harga akan kembali normal, kata Suheli, setelah awal September.

Menurut Kepala Bidang Perhubungan Darat Dinas Perhubungan Informasi dan Komunikasi Jepara, Abdul Hidayat, kenaikan tiket sejauh masih dalam batas ambang atas sehingga bisa ditoleransi. Untuk ambang batas terendah untuk bus kelas ekonomi Rp 86 per kilometer, dan ambang batas atas Rp 139 per kilometer. “Jika melebihi ketentuan itu akan kami tindak tegas,” kata Abdul.

BANDELAN AMARUDIN

Berita lain:
Ahok Suka Tupai Goreng

Meski MU Kalah, Ferguson Tak Kecewa

Lebaran, Ahok Mudik ke Belitung 

Tak Mau Pikun? Rajinlah Gosok Gigi!

10 Makanan Pencegah Kanker