Perbaikan Jalan Prioritaskan Jalur Puncak

Jalur alternatif Sukamandi-Purwadadi-Kalijati sepanjang 22,7 kilometer sebagai pemecah kemacetan di ruas jalur utama Pantura Subang, Jawa Barat, saat puncak arus mudik lebaran, masih sedang diperbaiki, Selasa (30/7). Kondisi jalan yang semula berkubang-kubang dan bergelombang, kini, sudah mulai dibeton rigid dan H-10 dipastikan sudah bisa dilaui kendaraan arus mudik. TEMPO/Nanang Sutisna
Jalur alternatif Sukamandi-Purwadadi-Kalijati sepanjang 22,7 kilometer sebagai pemecah kemacetan di ruas jalur utama Pantura Subang, Jawa Barat, saat puncak arus mudik lebaran, masih sedang diperbaiki, Selasa (30/7). Kondisi jalan yang semula berkubang-kubang dan bergelombang, kini, sudah mulai dibeton rigid dan H-10 dipastikan sudah bisa dilaui kendaraan arus mudik. TEMPO/Nanang Sutisna

TEMPO.CO , Cianjur: CIANJUR - Perbaikan jalur mudik yang dilakukan Dinas Pekerjaan Umum Bina Marga Kabupaten Cianjur ditargetkan selesai maksimal hingga H-7 Lebaran. Hal ini dilakukan supaya tidak mengganggu kelancaran lalu lintas pada puncak arus mudik Idul Fitri 1433 Hijriah.

Kepala Dinas PU Bina Marga Kabupaten Cianjur, Atte Adha Kusdinan, mengatakan pihaknya memprioritaskan perbaikan jalur mudik yang rawan macet. Salah satu yang menjadi sorotan adalah jalan Cianjur-Puncak dan Sukabumi-Cianjur-Bandung.

"Diharapkan perbaikan tersebut akan segera selesai menjelang arus mudik sehingga tidak terjadi penumpukan arus kendaraan,” ujar Atte di Cianjur, Rabu, 1 Agustus 2012.

Atte mengatakan proses perbaikan dikebut untuk menghindari kemacetan pada musim mudik nanti. “Jika tidak dikebut, dikhawatirkan perbaikan tidak akan mencapai target rampung H-7 Idul Fitri,” ujarnya.

Sejumlah titik di jalur Cianjur-Sukabumi yang masih tengah proses perbaikan meliputi ruas Jalan KH Abdullah Bin Nuh dan Jalan Raya Sukabumi. “Jalur ini kemungkinan tidak akan sesuai target karena perbaikan yang dilakukan masih tahap proses pengecoran badan jalan yang membutuhkan cukup waktu lama,” katanya.

Agung Wirandana, 29 tahun, warga Cipanas yang bekerja di salah satu perusahaan swasta di Cianjur masih mengeluhkan beberapa titik jalan yang masih rusak seperti di wilayah Cibeureum.

“Meskipun saya tidak mudik saat Lebaran, namun saya hampir tiap hari melintasi jalan itu. Ruas jalan di daerah Cibeureum masih rusak dan bergelombang. Jalur tersebut kan jalan alternatif yang nanti juga digunakan pemudik,” ujarnya.

DEDEN ABDUL AZIZ

Berita lain:
Djoko Susilo ''Menghilang''  

Kristen Stewart Tak Selingkuh Sendiri

Begini Cara Robert Pattinson Lampiaskan Sakit Hati

Pengakuan Kristen Stewart Bisa Hancurkan Kariernya 

Polisi Dinilai Hambat Tugas KPK