Harga Daging Tembus Rp 84 Ribu Per Kilogram  

TEMPO/Dasril Roszandi
TEMPO/Dasril Roszandi

TEMPO.CO, Jakarta - Sehari sebelum Ramadan dimulai, harga daging sapi meroket tinggi. Di Pasar Cibubur, harga daging sapi mencapai Rp 84 ribu per kilogram, Jumat, 20 Juli 2012. Sedangkan harga daging sapi di berbagai supermarket mencapai Rp 89.000 per kilogram.

Padahal di hari biasa, harga daging hanya ada di angka Rp 60.000-70.000 per kilogram. “Kalo mau puasa memang naik,” kata Rita, pedagang di Pasar Cibubur, Jumat, 20 Juli 2012.

Selain daging, harga bahan pokok lainnya juga merangkak naik. Harga cabai merah mencapai Rp 30. per kilogram dari biasanya sekitar Rp 25.000. "Sudah sepuluh hari tidak turun-turun harganya," kata Marinem, pedagang cabai di Pasar Santa, Kebayoran Baru.

Naiknya harga cabai merah juga diikuti dengan bahan pokok lainnya, yaitu bawang merah dan putih, cabai hijau, kentang, dan bumbu dapur lain seperti lengkuas, jahe, dan kunyit. "Biasanya sepuluh hari masuk puasa turun, terus naik lagi pada sepuluh hari sebelum lebaran," ujarnya.  Dia menjelaskan, harga bumbu dapur yang paling mengejutkan karena naik sekitar 50 persen. Harga bawang putih Rp 20.000 dari sebelumnya Rp 16.000, bawang merah mencapai Rp 16.000, cabai hijau jadi Rp 15.000, dan kentang jadi Rp 6.500.

Dihubungi terpisah, Kepala Bagian Kelautan, Pertanian dan Ketahanan Pangan Biro Perekonomian DKI Jakarta Pujiono mengatakan kenaikan harga komoditas masih normal. “Ini sentimen menjelang bulan puasa. Bisa juga karena jarak yang jauh juga jalan yang rusak membawa kendala," kata Pujiono. Menurut dia sistem pasar berlaku jelang Ramadan. “Permintaan bertambah, otomatis harga naik,” katanya.

Pemerintah Provinsi DKI Jakarta, kata dia, telah mengantisipasi kenaikan itu dengan menggelar pasar murah di lima wilayah kota. Di pasar-pasar murah tersebut, daging ayam dan daging sapi dijual dengan harga murah yaitu Rp 25.000 per kilogram dan Rp 65.000 per kilogram.

AMANDRA MUSTIKA/AFRILIA SURYANIS

Berita Terpopuler:
Robot ''Teman Tidur'' Mulai Dipasarkan di Cina 

Ruang Kerja Andi Mallarangeng Digeledah KPK

Dahlan Iskan ''Ngambek'' Ngetwit Sebulan 

Ruhut: Sudahlah, Anas Mundur Saja

Transjakarta Ideal Versi Ahok