Ikuti Kami di
TEMPO Interaktif, Serang - Kepala Subdirektorat Penegakan Hukum Direktorat Lalu Lintas Kepolisian Daerah Banten Komisaris Winky Adityo mengatakan, untuk mengantisipasi kepadatan arus mudik Lebaran 2009 di jalur mudik Banten, polisi menyiagakan 27 pos pengamanan dan dua pos aju utama.
"Di pos-pos tersebut akan ditempatkan 490 orang personel polisi dari Satuan Lalu Lintas," ujar Winky, hari ini, Selasa (1/9). Menurut Winky, didirikannya pos keamanan tersebut untuk memberikan pelayanan kepada para pemudik agar merasakan nyaman dan aman selama menempuh perjalanan melewati wilayah Banten.
Berdasarkan data rencana operasi Satuan Lalu Lintas Polda Banten, posko keamanan itu masing-masing akan ditempatkan di wilayah Polres Serang sebanyak enam posko, Polres Cilegon enam posko, Polres Pandeglang delapan poko dan Polres Lebak tujuh posko.
"Masing-masing pos akan ditempatkan di tempat-tempat ramai yang rawan kepadatan, rawan kecelakaan, dan rawan kejahatan," kata Winky.
Winky menambahkan, selain puluhan pos di masing-masing Polres, pihak kepolisian akan mendirikan dua pos di jalur utama mudik Jakarta-Merak. Posko itu akan didirikan di daerah Cilegon dan Merak. "Personel yang akan mengisi posko merupakan anggota gabungan dari Polda Banten dan Polres se-Banten," katanya.
Pemudik dari Jakarta yang akan melintas di Banten, kata Winky, akan menemui beberapa titik kemacetan yang mungkin terjadi saat mudik. Tempat-tempat rawan macet itu, antara lain kawasan Serang Timur mulai dari perbatasan Balaraja, kawasan PT Nikomas, Pasar Tambak, Pasar Kragilan, Pasar Kalodran hingga ke kawasan perkotaan, yaitu di sekitar Alun-alun Serang atau di depan Mal Serang. "Belum lagi titik kemacetan di Cilegon menuju Pelabuhan Merak," katanya.
Kepala Dinas Perhubungan, Komunikasi dan Informatika Harry Parwanto mengatakan, saat ini kesiapan mengantisipasi arus mudik di Banten sudah hampir 90 persen.
Untuk mengurai simpul-simpul kemacetan itu, kata Harry, pihaknya akan menempatkan sejumlah personel Dinas Perhubungan beserta polisi untuk mengatur lalu lintas. "Sementara untuk mengurai kemacetan menuju Pelabuhan Merak, kami berharap Dermaga Lima Merak sudah bisa beroperasi," katanya.
MABSUTI IBNU MARHAS
