Arus Mudik 2017 Lewat Brexit Lebih Banyak dan Lancar

Kapolda Jawa Tengah Irjen Pol Condro Kirono. TEMPO/Budi Purwanto
Kapolda Jawa Tengah Irjen Pol Condro Kirono. TEMPO/Budi Purwanto

TEMPO.CO, Brebes - Kepala Kepolisian Daerah Jawa Tengah Inspektur Jenderal Condro Kirono mengungkapkan arus mudik 2017 lebih lancar dibandingkan dengan 2016 lalu. Padahal jumlah kendaraan yang lewat Brebes Exit Tol (Brexit) pada tahun ini lebih banyak dari pada tahun lalu.

“Padahal tahun ini lebih banyak yang lewat sini,” kata Condro saat menyampaikan laporan perkembangan terkini Operasi Ramadniya Candi 2017 menghadapi arus mudik 2017, kepada Kapolri Jenderal Tito Karnavian di Brexit, Jumat, 23 Juni 2017.

Baca juga: Brexit Padat, Tol Fungsional Brebes - Batang Dibuka Buat Pemudik

Selain kapolri, Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono dan Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi juga turut meninjau Brexit.

Condro mengatakan tahun ini jumlah kendaraan pemudik yang melalui Brexit sejak Operasi Ramadniya hingga H-3 lebaran mencapai 195.800 ribu unit. Jumlah itu meningkat dibanding tahun lalu di momen yang sama yang hanya mencapai 171.334 ribu unit. “Jadi selama operasi Ramadniya sampai H-3 tahun ini jumlah pemudiknya lebih banyak,” kata dia.

Dia bersyukur meskipun jumlahnya lebih banyak tapi tidak ada kemacetan parah seperti tahun lalu. Menurut dia, pembangunan Tol Fungsional Brebes-Batang dan empat flyover di jalur Brebes-Tegal sangat mempengaruhi kelancaran arus lalu lintas.

“Tahun lalu pada H-3 kemacetan parah terjadi di Brexit sampai mengular hingga 15 kilometer. Pejagan juga begitu yang ke arah selatan juga mengalami kemacetan, sampai pada H-1 kami minta Jawa Barat agar jangan ada kendaraan yang lewat agar Brexit bisa terurai,” kata dia.

Selain pembangunan infrastruktur, hal lain yang mempengaruhi kelancaran arus lalu lintas pada mudik tahun ini adalah momentum liburan sekolah. Meurut Condro, banyak pemudik yang pulang lebih awal saat H-7 lebaran saat sekolah mulai libur. Di samping itu, ada juga yang pulang duluan karena trauma macet tahun lalu.

Kapolri Jendral Tito Karnavian memperkirakan puncak arus mudik 2017 sudah lewat pada Kamis malam lalu. Sehingga pada H-2 dan H-1 lebaran, menurut Tito arus lalu lintas lebih normal. "Tapi kalau malam ini ada lonjakan pemudik, kami dari kepolisian akan all out," kata dia.

MUHAMMAD IRSYAM FAIZ