Bupati Cirebon Larang Pasar Tumpah Selama Mudik Lebaran  

Dua pejalan kaki menyebrang jalan di dekat pasar tumpah Losari, Brebes, Jawa Tengah (30/7). Kendaraan pemudik yang akan melewati kawasan ini harus waspada dengan para pengunjung pasar yang menyebrang jalan.Tempo/Dian Triyuli Handoko
Dua pejalan kaki menyebrang jalan di dekat pasar tumpah Losari, Brebes, Jawa Tengah (30/7). Kendaraan pemudik yang akan melewati kawasan ini harus waspada dengan para pengunjung pasar yang menyebrang jalan.Tempo/Dian Triyuli Handoko

TEMPO.CO, Bandung – Bupati Cirebon Sunjaya Purwadi Sastra akan melarang pedagang pasar berjualan meluber ke jalan untuk mencegah pasar tumpah.

“Semua pedagang dimasukkan ke dalam. Bukan berarti dia tidak boleh berdagang, mereka yang berjualan harus kita masukkan ke jalan, mereka tetap berdagang hanya tidak boleh di pinggir jalan,” kata Sunjaya di Bandung, Jumat, 16 Juni 2017.

Baca juga: 3 Titik di Jawa Barat Diprediksi Macet Saat Mudik Lebaran

Sunjaya mengatakan Dinas Perhubungan bersama Satuan Polisi Pamong Praja serta aparat kepolisian di Cirebon akan bekerja sama untuk berjaga di pasar-pasar yang berpotensi tumpah.

“Pasar tumpah sejak H-4 harus off, semua pasar itu tidak boleh beroperasi lagi yang di pinggir jalan, sehingga arus lalu lintas tidak terganggu,” katanya.

Menurut Sunjaya, ada sejumlah lokasi pasar tumpah yang rawan memicu kemacetan saat arus mudik.

“Titik-titiknya itu yang dilalui arus mudik seperti Pasar Tegalgubug, Pasar Geang, Pasar Mundu, yang penting pasar-pasar yang di pinggir jalan itu sejak H-4 sampai H+4,” ujarnya.

Sunjaya mengatakan tidak ada kompensasi yang diberikan pada pedagang yang dilarang berjualan di pinggir jalan.

“Sesungguhnya mereka itu punya lapak sendiri di dalam (pasar). Seperti di Tegalgubug, mereka punya kios-kios. Tapi, karena untuk cepat menerima pembeli, dia lari ke depan, bikin tenda, kiosnya ditinggal. Begitu kita off-kan, mereka kembali ke kios masing-masing,” tuturnya.

Sebelumnya, Kepala Satuan Lalu Lintas Kepolisian Resor Bandung Ajun Komisaris Dony E. Wicaksono mengatakan sudah ada kesepakatan tidak ada pasar tumpah di jalur selatan sejak H-4.

“Orang boleh berjualan, tapi gak boleh memakai badan jalan,” katanya, Kamis, 15 Juni 2017.

AHMAD FIKRI