TEMPO.CO, Cirebon - Manajer Humas PT KAI Daerah Operasi III Cirebon Eko S. Mulyanto mengatakan jumlah penumpang kereta api yang turun di Stasiun Cirebon pada Minggu, 3 Juli 2016, meningkat dua kali lipat dibanding hari normal.
"Pada hari ini, jumlah penumpang yang turun di Stasiun Cirebon sudah mencapai 6.978 orang," kata Eko. Jumlah tersebut untuk penumpang kelas eksekutif, bisnis, dan ekonomi.
Padahal, ujar Eko, dalam kondisi normal, jumlah penumpang kereta api yang turun di Stasiun Cirebon hanya berkisar 3.000 orang.
Eko menambahkan bahwa nanti malam diprediksi merupakan puncak arus mudik. "Karena minggu merupakan hari yang pas untuk mudik," tuturnya. Diprediksi jumlah penumpang yang turun di Stasiun Cirebon pada H-3 ini bisa mencapai 8.000 orang.
Sedangkan dari delapan stasiun yang ada di wilayah Daop III Cirebon, jumlah penumpang kereta api yang turun sudah mencapai sekitar 30 ribu orang. Padahal untuk kedatangan normal di seluruh stasiun tersebut setiap hari hanya sekitar 10 ribu penumpang.
Eko menjelaskan, ada delapan stasiun yang berada dalam wilayah Daop III Cirebon. Ini berarti mengalami kenaikan hingga 200 persen dibanding hari biasa.
IVANSYAH