Urai Kemacetan, Kendaraan dari Tol Dialihkan ke Kota Brebes

Foto udara antrean kendaraan pemudik di pintu tol Brebes Timur, Tegal, Jawa Tengah, 30 Juni 2016. Kendaraan pemudik yang melewati jalan tol Pejagan - Brebes Timur mulai meningkat. ANTARA/Rosa Panggabean
Foto udara antrean kendaraan pemudik di pintu tol Brebes Timur, Tegal, Jawa Tengah, 30 Juni 2016. Kendaraan pemudik yang melewati jalan tol Pejagan - Brebes Timur mulai meningkat. ANTARA/Rosa Panggabean

TEMPO.CO, Brebes – Kemacetan yang terjadi di pintu keluar tol Brebes Timur pada Sabtu siang, 2 Juli 2016, membuat kepolisian kembali melakukan rekayasa lalu lintas. Setelah membuat pola 3 : 1 di jalur Pantura Brebes-Tegal, polisi mengalihkan kendaraan yang keluar dari tol ke kiri menuju Brebes Kota. “Di sana pengendara diarahkan ke Pasar Induk dan menuju Jalan Ahmad Yani,” kata Kepala Satuan Lalu Lintas Polres Brebes, Arfan Zulkhan Sipayung.

Rekayasa tersebut dilakukan sekitar pukul 13.00 WIB. Sebelumnya rekayasa serupa diterapkan pada Sabtu dinihari sampai menjelang Sabtu pagi sekitar pukul 06.30 WIB. “Aktivitas di pasar induk pada pagi hari meningkat sehingga rekayasa kami hentikan sementara,” kata dia.

Menurut dia, pola ini dilakukan agar tidak ada crossing yang di pertigaan Brebes timur. Sebab, salah satu penyebab tersumbatnya arus lalu lintas di Brebes Timur karena kendaraan yang menyeberang secara bergantian. “Kalau diarahkan ke Kota Brebes tidak ada penyeberangan,” kata Arfan.

Penerapan rekayasa ini membuat arus lalu lintas di Brebes Timur sedikit terurai. Sebaliknya, arus lalu lintas di pusat Kota Brebes tersendat.

Sebelumnya, antrean kendaraan di pintu keluar tol Brebes Timur mencapai 10 kilometer, Sabtu, 2 Juli 2016. Penumpukan kendaraan ini terjadi sejak subuh tadi. Pengendara dari arah Jakarta harus antre selama berjam-jam agar bisa keluar tol Brebes Timur. "Macet 10 kilometer," kata Inspektur Satu Harti, kepala pos polisi di Brebes Timur.

Dari hasil pantauan Tempo, selain di Brebes Timur, kemacetan kendaraan terjadi di sepanjang jalur Pantura Brebes hingga Tegal. Kemacetan di jalur tersebut diperkirakan mencapai 7 kilometer. Polisi memberlakukan pola 3 : 1 untuk mengurai kemacetan di sana.

Kendaraan dari arah Jakarta menggunakan tiga lajur, sedangkan dari arah Semarang menggunakan satu lajur. Di Tegal, kendaraan yang hendak menuju Kota Tegal dialihkan ke Jalan Lingkar Utara (Jalingkut).

MUHAMMAD IRSYAM FAIZ