Biksu Sediakan Menu Buka Puasa untuk Muslim Miskin di Dhaka

Sejumlah muslim Bangladesh berdoa sebelum melakukan buka puasa bersama di Dhaka, Bangladesh, 14 Juni 2016. AP/ A.M. Ahad
Sejumlah muslim Bangladesh berdoa sebelum melakukan buka puasa bersama di Dhaka, Bangladesh, 14 Juni 2016. AP/ A.M. Ahad

TEMPO.CODhaka - Vihara Buddha Dharmarajika di Dhaka, Bangladesh, dipenuhi antrean anak-anak serta pria dan wanita dewasa setiap hari menjelang magrib selama dua terakhir. Mereka antre makanan dan minuman yang disediakan para biksu di vihara itu untuk berbuka puasa. 

Para biksu Dharmarajika menyediakan menu berbuka puasa untuk sedikitnya 300 orang miskin dan melarat di sekitar ibu kota Bangladesh itu. 

Menurut pemimpin biksu di Vihara Dharmarajika, Shuddhanando Mohathero, kegiatan menyediakan menu berbuka puasa selama Ramadan ini sudah berlangsung selama enam tahun.

"Kemanusiaan sebagai tujuan akhir manusia," kata Mohathero, biksu yang menginisiasi kegiatan ini, seperti dikutip dari Aljazeera, Sabtu, 25 Juni 2016.  

Inisiatif membantu umat beragama lain oleh para biksu Dharmarajika merupakan harmoni sosial yang langka di Bangladesh. Pasalnya, negara ini kerap dilanda ketegangan antar-pemeluk agama mayoritas terhadap kelompok minoritas dan aktivis sekuler.

Pemilik restoran yang bekerja sama dengan Vihara Dharmarajika dalam menyediakan menu berbuka puasa, Harun Miah, mengatakan, ia sudah bekerja sama dengan vihara selama lima tahun terakhir untuk menyediakan menu berbuka puasa. Makanan itu disajikan dalam kotak. 

"Hal terbaik yang mereka lakukan adalah memberikan makanan berbuka puasa kepada orang miskin," kata Abu Basahr, pekerja toko di dekat kawasan vihara.

Vihara Dharmarajika didirikan pada 1951 di Basabo, Dhaka. Umat Buddha di Bangladesh berkisar kurang dari 1 persen dari total penduduk 160 juta orang.

ALJAZEERA | MARIA RITA