Tiga Imam Arab Saudi Pimpin Salat Tarawih di Aceh  

Editor

Zed abidien

Sejumlah umat muslim melaksanakan salat Tarawih pertama di bulan suci Ramadan, di masjid Raya Baiturrahman Banda Aceh, Selasa (9/7). TEMPO/Adi Warsidi
Sejumlah umat muslim melaksanakan salat Tarawih pertama di bulan suci Ramadan, di masjid Raya Baiturrahman Banda Aceh, Selasa (9/7). TEMPO/Adi Warsidi

TEMPO.COBanda Aceh - Mengisi malam-malam sepuluh Ramadan terakhir, Pemerintah Kota Banda Aceh mendatangkan tiga imam dari Arab Saudi. Mereka akan memimpin salat isya, tarawih, hingga subuh di tiga masjid.

Ketiganya adalah Syeikh Anas Abdulrahman Bushahha, Syeikh Ali Mohammed Al-Syehri, dan Syeikh Abdulaziz Mudhhi Al-Harbi. Mereka mulai memimpin jemaah sejak Sabtu malam, 25 Juni 2016.

Kepala Dinas Syariat Islam Banda Aceh Mairul Hazami mengatakan pihaknya sudah tiga tahun terakhir selalu mengundang imam hafiz Al-Quran 30 juz dari Arab Saudi guna memotivasi masyarakat untuk menghidupkan sepuluh malam terakhir Ramadan. “Jangan pada awal-awal Ramadan saja masjid penuh, harusnya juga pada sepuluh malam terakhir Ramadan.”

Para imam tersebut masing-masing akan memimpin jemaah; Syeikh Anas di Masjid Al-Makmur Lampriet dan Syeikh Ali di Masjid Baitul Musyahadah, Setui. Sedangkan Syeikh Abdulaziz akan keliling mengikuti jadwal dari pemerintah Aceh.

Mairul berharap semua warga kota dapat meramaikan masjid tersebut pada malam-malam akhir Ramadan.

Lukman, warga Lampriet, mengatakan, seperti pengalaman tahun-tahun lalu, imam dari Arab Saudi mampu menyemangati warga sekitar masjid untuk memakmurkan masjid. "Mungkin karena suasana, irama, dan suara mereka yang tak lazim," ujarnya. 

ADI WARSIDI