Kemendag Gelar Pasar Murah, Daging Rp 80 Ribu per Kilogram

Ilustrasi daging sapi beku. livestrongcdn.com
Ilustrasi daging sapi beku. livestrongcdn.com

TEMPO.CO, Jakarta - Sekretaris Jenderal Kementerian Perdagangan Srie Agustina mengatakan Kemendag kembali menyelenggarakan pasar murah untuk membantu masyarakat mendapatkan bahan pokok. Pasar murah tersebut digelar selama sepuluh hari, 15-28 Juni 2016, di lapangan parkir kantor Kemendag, Jalan M. I. Ridwan Rais Nomor 5, Jakarta Pusat.

"Kami menghadirkan 60 stan yang menjual berbagai bahan pokok di bawah harga pasar," ujarnya dalam keterangan tertulisnya, Rabu, 15 Juni 2016. Dalam pasar murah tersebut, Kemendag akan menjual daging seharga Rp 80 ribu.

Srie menuturkan, sejak 2013 harga rata-rata nasional daging sapi sudah berada di atas Rp 100 ribu per kilogram. Namun, Presiden Joko Widodo menginginkan agar pada Lebaran tahun ini, rakyat dapat menikmati daging berkualitas dengan harga Rp 80 ribu per kilogram. “Ini bentuk keberpihakan pemerintah kepada rakyat yang berpendapatan rendah,” tuturnya.

Srie menjelaskan, di pasar murah ini, Kemendag tidak hanya menjual daging sapi. Hampir semua komoditas dijual dengan 30-50 persen di bawah harga pasar.

Melalui pasar murah ini, Kemendag menargetkan bisa menstabilkan harga dan pasokan barang-barang kebutuhan pokok.

"Untuk menurunkan harga secara nasional, pemerintah bekerja sama dengan pasar rakyat agar harga tidak melambung, stabil, dan tertarik ke bawah,” ujarnya.

Kemendag, kata Srie, berkomitmen menyediakan bahan pokok dengan harga murah dan terjangkau. "Pasar murah ini menjadi salah satu instrumen menyeimbangkan harga di pasar yang cenderung tinggi menjelang Idul Fitri di samping juga melakukan operasi pasar,” ujarnya.

ABDUL AZIS