Kondisi Mulus, Jalur Selatan Siap Dilalui Pemudik  

Editor

Zed abidien

Antrean kendaraan pemudik padati ruas Jalan Lingkar Gentong, Tasikmalaya, Jawa Barat, 1 Agustus 2014. Masuki H+4 lebaran, arus balik yang lintasi jalur selatan masih ramai lancar. ANTARA/Adeng Bustomi
Antrean kendaraan pemudik padati ruas Jalan Lingkar Gentong, Tasikmalaya, Jawa Barat, 1 Agustus 2014. Masuki H+4 lebaran, arus balik yang lintasi jalur selatan masih ramai lancar. ANTARA/Adeng Bustomi

TEMPO.COTasikmalaya - Kondisi jalur selatan di Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat, sudah mulus dan siap dilintasi para pemudik tujuan Jawa Tengah ataupun Jawa Timur. Dari daerah Kadipaten (batas Kabupaten Garut) hingga jalan layang Rajapolah (perbatasan Kabupaten Ciamis), jalan mulus tanpa lubang.

"Kondisi jalur utama dalam kondisi baik. Jalur alternatif ada sedikit yang berlubang. Kami sudah berkoordinasi dengan pemda untuk perbaikan. H-7 Lebaran dipastikan semuanya dalam kondisi baik," kata Kepala Kepolisian Resor Tasikmalaya Kota Ajun Komisaris Besar Arif Fajarudin, Minggu, 12 Juni 2016.

Meski jalan sudah mulus, Arif meminta pemudik berhati-hati saat melintas di wilayah Gentong, Kecamatan Kadipaten. Musababnya, jalur di daerah ini berkelok disertai tanjakan dan turunan curam serta minim penerangan jalan. "Saat cuaca hujan, jalan licin," ujarnya.

Arif menambahkan, tingkat kemacetan dan kecelakaan lalu lintas masih tinggi di jalur Gentong. "Data kecelakaan lalu lintas, mohon maaf, belum bisa kami sampaikan. Yang jelas, tiap bulan selalu ada kecelakaan di jalur ini," ucapnya.

Guna mengurai kemacetan di Gentong, kata Arif, pihaknya sudah berkoordinasi dengan Polres Garut. Jika Gentong macet, kendaraan akan dialihkan melalui Garut untuk menuju Singaparna, kemudian Kota Tasikmalaya. "Jalur dari Pamoyanan juga akan dialihkan dan nanti tembus ke Tasikmalaya," katanya.

Polres Tasikmalaya Kota saat ini sedang membangun pos polisi di daerah Gentong. Keberadaan pos, kata Arif, diharapkan bisa mengantisipasi kemacetan dan menekan tingkat kecelakaan. "Nantinya, ada enam petugas yang bersiaga 24 jam di Pos Polisi Gentong," tuturnya.

Jalur mudik dari wilayah Kadipaten hingga Rajapolah, menurut Arif, akan dijaga 200 polisi. Nantinya polisi akan bersiaga di titik rawan macet dan sejumlah pos. Selain itu, ada polisi mobile yang akan mengurai kemacetan.

Adapun jalur mudik dari jalan layang Rajapolah (perbatasan Tasik-Ciamis) hingga Kota Banjar terpantau dalam kondisi baik. Aspal tambal sulam hanya berada antara Cihaurbeuti dan Cikoneng, Kabupaten Ciamis. Dari Ciamis Kota hingga Kota Banjar, jalan dalam kondisi mulus.

CANDRA NUGRAHA