Hari Pertama Puasa, DPRD Bangkalan Sepi

Jelang Pemilu, Banyak Anggota Dewan Bolos Rapat
Jelang Pemilu, Banyak Anggota Dewan Bolos Rapat

TEMPO.COBangkalan - Hari pertama puasa Ramadan, Senin, 6 Juni 2016, kantor Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Bangkalan, Jawa Timur, sepi aktivitas. Berdasarkan pantauan Tempo, pada pukul 11.30, ruangan pimpinan dewan, yaitu Latif Amin Imron, Fathkurrahman, dan Abdurrahman, kosong melompong. Keadaan serupa juga tampak di semua ruang komisi. Tak satu pun tampak orang di ruangan. Bahkan pintu ruang Komisi C yang membidangi masalah pembangunan masih terkunci. 

Baru selepas tengah hari, Wakil Ketua DPRD dari Demokrat, Abdurrahman, datang. Setengah jam kemudian Sekretaris Komisi A Mahmudi menyusul. Pada pukul 13.42, anggota DPRD terakhir yang terlihat datang adalah Musawwir, anggota Komisi C dari PKS. 

Abdurrahman mengatakan suasana sepi pada hari pertama Ramadan lumrah terjadi. Apalagi hari ini, kata dia, tidak ada agenda penting di DPRD. "Saya rencananya enggak ngantor, tapi ada janji ketemu orang. Jadi saya ke kantor," katanya, Senin, 6 Juni 2016. Tamu yang dimaksud Abdurrahman adalah Kepala Desa Lantek. 

Adapun Mahmudi dari Hanura bercerita, ia baru bangun pukul 11.00, kemudian mandi lalu salat Zuhur. Setelah salat, ia keluar rumah. “Bingung mau ke mana, akhirnya ke kantor saja." 

Sekretaris DPRD Bangkalan Joko Supriono mengatakan sebenarnya hari ini dan besok ada agenda kerja komisi. Komisi diberi waktu untuk memanggil pejabat di instansi yang menjadi fokus pengawasannya. "Semestinya begitu agendanya, tapi tidak ada kegiatan." 

Dengar pendapat dengan pejabat, kata dia, sengaja dibatasi dua hari karena pada 9 Juni ada agenda penting, yaitu Sidang Paripurna Penetapan Ketua DPRD Bangkalan. "Bukan pelantikan, lho," ungkapnya. 

Joko mengatakan bulan puasa semestinya membuat orang makin produktif bekerja karena tidak lagi memikirkan makan, minum, atau camilan. "Pikiran jadi lebih fokus." Namun, kata dia, kebanyakan orang berpikir sebaliknya, yaitu malas beraktivitas agar tidak lapar.

MUSTHOFA BISRI