Ikuti Kami di
TEMPO.CO , Malang: Wali Kota Malang Mochamad Anton selama bulan puasa rutin menyerahkan santunan kepada warga miskin setiap hari. Santunan berupa uang tunai, peralatan salat dan bahan pokok diberikan kepada warga miskin.
"Santunan dilaksanakan pagi, siang, sore dan malam," kata Anton, Rabu 15 Juli 2015.
Santunan diserahkan langsung kepada warga miskin. Anton bersama sejumlah pejabat mendatangi 57 kelurahan secara bergantian. Penerima santunan mencapai 27 ribu. Uang tersebut berasal dari dana pribadi dan CSR perusahaan keluarga.
Sebelum menjabat Wali Kota, Anton rutin menyerahkan santunan kepada anak yatim dan keluarga miskin. Santunan diberikan di depan rumahnya sehingga terjadi antrean dan menyebabkan kemacetan. Setelah menjabat Wali Kota, Anton tetap ingin melaksanakan santunan seperti semula.
Namun pelaksanaannya kini berbeda. Sebelumnya kaum miskin dan anak yatim yang ke rumah Anton. Sekarang , Anton yang mendatangi warga untuk menyerahkan bantuan secara langsung. "Jemput bola langsung bertemu penerima santunan," ujarnya.
Anton mengklaim tak menggunakan anggaran negara dalam penyerahan santunan. Seluruh dana berasal dari kantong pribadi tanpa menyentuh anggaran pendapatan dan belanja daerah Kota Malang.
Anton puas dengan cara menyerahkan bantuan langsung menemui penerima santuan. Sebab, cara Anton mendatangi penerima santunan dapat menghindarkan keributan, desak-desakan maupun kerusuhan yang menyebabkan kecelakaan.
EKO WIDIANTO
