Miss Jinjing: Midnight Sale Tahun Ini Bakal Sepi, Pengaruh Krisis Ekonomi?

Mis Jing Jing/Amelia Masniari. (belanjasampaimati)
Mis Jing Jing/Amelia Masniari. (belanjasampaimati)

TEMPO.CO , Jakarta: Menjelang Lebaran, biasanya sejumlah pusat berbelanjaan di Jakarta akan menggelar midnight sale. Pusat perbelanjaan  menawarkan diskon hingga 80 persen kepada pembeli setelah lewat tengah malam.

Hanya saja, tahun ini tampaknya midnight sale bakal sepi. Hal tersebut diungkapkan pengamat belanja, mode dan gaya hidup, Amelia Masniari.

Perempuan yang akrab disapa Miss Jinjing tersebut, mengatakan minat konsumen menurun tahun ini. Dan dipastikan midnight sale tahun ini berbeda dengan tahun lalu yang begitu 'huru hara'.

"Tahun ini sangat sepi. Lihat saja kondisi mall-mall. Tahun lalu, jika mendekati Lebaran semua sudah ditata dengan hiasan yang megah. Semua ritel telah memajang potongan harga yang menggiurkan. Tapi sekarang, hal itu tidak terlihat," kata Amelia kepada Tempo, Kamis 9 Juli 2015.

Kenapa demikian? Lebaran tahun ini bertepatan dengan tahun ajaran baru di sekolah. "Masyarakat tentu memiliki prioritas, antara keperluan sekolah anak atau kebutuhan berbelanja lebaran," lanjut Amelia.

Menurut Amelia, sepinya midnight sale juga tak terlepas dari  kondisi perekonomian yang melemah. Nilai tukar rupiah terhadap dolar As hingga 13 per dolar juga berpengaruh kuat.

"Lihat saja perusahaan-perusahaan besar dan bank. Tahun-tahun lalu, mereka selalu membuat event buka puasa bersama atau acara terbuka di bulan Ramadan. Tahun ini, sama sekali tidak ada acara," kata Amalia.

RINA ATMASARI