Bupati Ini Imbau Pemudik Tak Makan di Restoran Asing

Editor

Raihul Fadjri

Ilustrasi makanan berkarbohidrat tinggi. TEMPO/Subekti
Ilustrasi makanan berkarbohidrat tinggi. TEMPO/Subekti

TEMPO.COYogyakarta - Bupati Kulon Progo, Daerah Istimewa Yogyakarta, Hasto Wardoyo, mengimbau pemudik Lebaran agar tidak makan di restoran asing. “Jangan makan di restoran orang asing. Lebih baik motong ayam tetangga saja. Itu imbauan saya,” kata Hasto saat ditemui di kantor Gubernur DIY, Kepatihan, Yogyakarta, Kamis, 9 Juli 2015. 

Hasto, yang juga seorang dokter ini, menyatakan wilayahnya siap menyambut kedatangan pemudik dan wisatawan yang datang saat libur Lebaran mendatang. Dia gencar mempromosikan produk lokal khas Kulon Progo kepada pemudik dan wisatawan, seperti batik, cokelat, teh, kopi, juga gula semut.

“Kami siap menyambut pemudik dan siap menerima uang dari pemudik,” ujarnya.

Dia juga mengimbau penduduk Kulon Progo tidak membelanjakan uang untuk membeli produk-produk asing. Imbauan itu berpatokan pada terobosan pemerintah Kulon Progo untuk mengentaskan kemiskinan melalui konsep “Bela Beli Kulon Progo”. 

Semboyan itu mengajak masyarakat membangun perekonomian Kulon Progo dengan mengutamakan produk sendiri ketimbang produk asing. 

PITO AGUSTIN RUDIANA