TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Perhubungan Ignasius Jonan meresmikan posko pemantauan terpadu angkutan Lebaran 2015. Posko ini akan beroperasi selama H-15 sampai H+9.
"Semua petugas tak hanya memantau tapi mengawasi secara langsung," kata Jonan saat memimpin gelar pasukan pada Kamis, 2 Juli 2015, di lapangan parkir Kementerian Perhubungan, Jakarta.
Pusat pengawasan posko mudik dipusatkan di lantai tujuh gedung Cita Kementerian Perhubungan. Di ruangan, terpasang layar-layar yang menampilkan pantauan jalan, stasiun, dan pelabuhan.
Selain dari Kementerian Perhubungan, ada pula pos pantauan cuaca dan klimatologi dari badan lain yakni Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG), Komite Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT), Kemenkominfo, Damri, Pelindo II, Angkasa Pura I, II, Jasa Marga, dan Jasa Raharja.
Pembentukan posko ini merupakan tindak lanjut atas permintaan Presiden Joko Widodo. "Kita telah melakukan langkah persiapan untuk mensukseskan Lebaran 2015," kata Jonan. Aspek yang dipersiapkan meliputi sarana, prasarana, personel, keamanan penumpang, dan pengaturan tarif.
URSULA FLORENE SONIA