Ikuti Kami di
TEMPO.CO , Tangerang:Mengantisipasi melonjaknya penumpang pesawat pada musim lebaran tahun ini, Maskapai Penerbangan Garuda Indonesia menyiapkan kursi tanbahan (extra flight) sebanyak 21.754 kursi tambahan. "Penerbangan untuk H-8 hingga H+10 lebaran," ujar juru bicara PT Garuda Indonesia, M Ikhsan Rosan melalui keterangan tertulisnya yang diterima Tempo, Selasa 30 Juni 2015
Ikhsan menjelaskan, dari 21.754 kursi tambahan terbagi atas 13.582 kursi dari pengoperasian pesawat yang lebih besar (bigger aircraft) serta 8,172 kursi melalui extra flight.
Untuk beberapa rute di dalam dan luar negeri yang mengalami permintaan peningkatan signifikan, Garuda Indonesia menambah kapasitas sebanyak 16.044 kursi yaitu pada rute – rute dari Jakarta menuju Denpasar, Padang, Surabaya, Jogjakarta, Singapura, Hongkong, Sydney dan Perth.
Penambahan kapasitas pada rute – rute tersebut di atas dilaksanakan melalui dua acara yaitu melalui pengoperasian pesawat yang lebih besar (bigger aircraft), serta melalui pelaksanaan extra flight.
Ikhsan mengatakan pengoperasian bigger aircraft tersebut dilaksanakan pada rute penerbangan dari Jakarta ke Denpasar (34 frekuensi), Padang (4 frekuensi), Surabaya (10 Frekuensi), Singapura (44 Frekuensi) dan Hongkong (10 Frekuensi), dari sebelumnya menggunakan pesawat B-737-800.
Garuda melaksanakan 46 extra flight yang terbagi dalam 42 penerbangan ekstra di domestik yaitu 10 extra flight pada rute Jakarta – Jogjakarta dan 18 extra flight pada rute Jakarta - Denpasar, serta masing – masing dua penerbangan ekstra di rute-rute Jakarta – Sydney dan Jakarta – Perth.
Ikhsan mengatakan memenuhi harapan para pengguna jasa akan ketersediaan kursi selama periode Lebaran 2015, PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk. menyiapkan sebanyak 1,62 juta kursi pada masa liburan arus mudik dan arus balik periode Lebaran 2015 yaitu mulai tanggal 9 Juli sampai 27 Juli 2015 atau H-8 sampai H+10 lebaran. "Jumlah tersebut meningkat sebesar delapan persen dibanding periode yang sama tahun 2014 lalu sebanyak 1,49 juta kursi," kata Ikhsan.
Untuk kenyamanan dan keamanan para penumpang, Garuda Indonesia menghimbau penumpang untuk merencanakan perjalanan sedini mungkin. Para penumpang juga dihimbau untuk menggunakan fasililitas “City Check-in”di kantor-kantor penjualan Garuda Indonesia atau fasilitas “Web Check-in” dan “Phone Check-in” untuk menghindari antrian panjang di konter check-in bandara.
Sehubungan dengan kemacetan lalu lintas yang sering terjadi ke arah bandara pada musim liburan, Garuda Indonesia juga mengimbau para pengguna jasa untuk dapat berangkat lebih awal ke bandara, untuk kenyamanan dan menghindari keterlambatan.
Garuda Indonesia juga mengimbau agar para pengguna jasa memastikan nama yang tertera di tiket sudah sesuai dengan kartu identitas. Ketika melakukan reservasi, pengguna jasa juga diimbau untuk menyampaikan nomor telepon yang mudah dihubungi jika ada perubahan jadwal.
JONIANSYAH | AYU CIPTA
