5 Skenario Bandara Soekarno-Hatta Hadapi Mudik Lebaran

Suasana pemudik pada arus balik di Bandara Soekarno Hatta, Jakarta, 3 Agustus 2014. Lebih dari 40.839 penumpang telah tiba di Bandara Soekarno Hatta dari berbagai daerah pada arus balik h+5 lebaran. TEMPO/Marifka Wahyu Hidayat
Suasana pemudik pada arus balik di Bandara Soekarno Hatta, Jakarta, 3 Agustus 2014. Lebih dari 40.839 penumpang telah tiba di Bandara Soekarno Hatta dari berbagai daerah pada arus balik h+5 lebaran. TEMPO/Marifka Wahyu Hidayat

TEMPO.CO, Tangerang - PT Angkasa Pura II, pengelola Soekarno-Hatta telah menyiapkan sejumlah skenario dalam mengantisipasi lonjakan penumpang pada saat lebaran mendatang.

Lima langkah itu meliputi penanganan parkir, identifikasi traffik kendaraan, pengaturan penempatan taksi, pengaturan ketentraman dan ketertiban sampai penambahan infrastruktur pendukung. "Disiapkan dari H-14 hingga H+10 lebaran," ujar juru bicara PT Angkasa Pura II, Achmad Syahir, Rabu 24 Juni 2015.

Syahir menjelaskan, untuk penanganan masalah parkir, pengelola bandara menambah kapasitas parkir inap di Terminal I sebanyak 250 slot kendaraan. "Petugas yang berjaga dan kasir parkir ditambah sebanyak 30 orang," katanya.

Identifikasi titik traffik meliputi pengaturan pola kendaraan di jam jam tertentu seperti kendaraan truk atau box dilarang masuk area bandara dimulai H-10. "Truk atau boks hanya sampai Pluit," kata Syahir.  Ini dilakukan untuk mengantisipasi kemacetan di bandara.

Pengaturan waktu layanan bagasi dipercepat 30 menit terutama di terminal kedatangan. "Ini sudah kami koordinasikan dengan ground handling," ucap Syahir.

Untuk pengaturan taksi, jumlah armada taksi ditempat pengadaan taksi diperbanyak. "Lokasinya lebih dekat dan unit taksi yang menunggu di tempat pengadaan diperbanyak," katanya.

Sementara dalam menciptakan keamanan dan ketertiban bandara, Angkasa Pura II bekerjasama dengan TNI Angkatan Udara. "Ada 100 personil TNI AU yang berjaga diluar terminal," katanya. Kekuatan keamanan akan ditambah dari Polres bandara dan Avition Security.

Untuk meningkatkan kenyamanan penumpang, PT Angkasa Pura II telah memangkas para penyewa yang ada di terminal II. Ruangan ini digunakan untuk menambah luasnya ruang tunggu di terminal II D, E dan F. "Kami siapkan 360 kursi dan 1.000 troli baru," kata Syahir.

JONIANSYAH