Lounge Umrah Soekarno-Hatta Digratiskan Selama Ramadan & Lebaran  

Jemaah Umroh menunggu di Terminal 2D, Bandara Soekarno Hatta, Tangerang, Banten (7/5). Petugas memasang alat tersebut untuk mendeteksi virus MERS-CoV dari luar negeri khususnya para jemaah Umroh, TKI dan wisatawan dari Timur Tengah. TEMPO/Marifka Wahyu Hidayat
Jemaah Umroh menunggu di Terminal 2D, Bandara Soekarno Hatta, Tangerang, Banten (7/5). Petugas memasang alat tersebut untuk mendeteksi virus MERS-CoV dari luar negeri khususnya para jemaah Umroh, TKI dan wisatawan dari Timur Tengah. TEMPO/Marifka Wahyu Hidayat

TEMPO.CO, Jakarta - Pengelola Bandara Soekarno-Hatta, PT Angkasa Pura II, menggratiskan fasilitas lounge umrah di bandara tersebut selama Ramadan dan Lebaran.

“Memang masih tahap sosialisasi, bertepatan dengan bulan Ramadan. Jamaah bisa memanfaatkan fasilitas tersebut,” ujar juru bicara PT Angkasa Pura II, Achmad Syahir, Rabu, 24 Juni 2015.

Achmad Syahir mengatakan meski baru dibuka, fasilitas ini mendapat respons cukup cepat dari agen atau biro travel umrah. "Sampai saat ini sudah 120 jamaah umrah yang menggunakan," katanya.

Lounge khusus jemaah umrah yang dibangun PT Angkasa Pura II di Jalan C4 Bandara Soekarno-Hatta, memiliki sejumlah fasilitas yang bisa dinikmati para jemaah sambil menunggu jadwal keberangkatan pesawat. Tapi fasilitas ini nantinya tidak gratis. Fasilitas ini akan memiliki tarif yang berbeda dengan kategori A, B, C, hingga VIP.

Senior General Manager Bandara Soekarno-Hatta Zulfahmi mengatakan tiga kelas yang ada di lounge, yakni kelas reguler B, reguler A, dan VIP memiliki tarif yang berbeda. Untuk reguler B dengan tarif Rp 85 ribu dengan fasilitas makanan prasmanan saja. Untuk reguler A, tarif Rp 100 ribu per orang dengan fasilitas makanan prasmanan, dan transportasi ke Terminal 2.

Sedangkan untuk kelas VIP, dikenakan tarif Rp 150 ribu per jemaah dengan fasilitas yang lebih dibanding kelas reguler. Ruangan kelas VIP sendiri lebih kecil dibanding dua kelas lainnya. Di sini juga akan disediakan sofa untuk para jemaah.

Zulfahmi mengatakan, lounge umrah yang sudah mulai dioperasikan awal Ramadan ini memang belum sempurna. Dari dua lantai bangunan itu, baru lantai satu yang sudah bisa digunakan. Sementara lantai dua masih dalam tahap pengerjaan. Pengelola Bandara Soekarno-Hatta telah melakukan sosialisasi ke agen-agen umrah dan haji. "Secara bertahap jamaah umrah yang datang dan duduk sembarangan di Terminal 2 akan kami tertibkan, diarahkan ke lounge umrah," katanya.

JONIANSYAH