Ikuti Kami di
TEMPO.CO, Brebes - Jembatan Comal yang ambles pada Kamis, 17 Juli 2014, akan dioperasikan paling lambat, Jumat, 25 Juli 2014. Kendaraan besar belum bisa melewati jembatan itu. “Paling lambat Jumat pagi Jembatan Comal sudah bisa digunakan,” kata Menteri Pekerjaan Umum Djoko Kirmanto di sela-sela Pencanangan Pembangunan Jalan Tol Ruas Pejagan Pemalang di Brebes, Jawa Tengah, Rabu, 23 Juli 2014. (Baca: Rabu Malam, Oprit Jembatan Comal Akan Diaspal)
Djoko mengatakan ia akan merasa lebih bersyukur jika Jembatan Comal yang menghubungkan Pemalang-Pekalongan itu bisa digunakan sehari lebih cepat. Ia mengatakan jembatan itu hanya dibuka untuk kendaraan-kendaraan kecil dan sisi kiri jalan dari Jakarta menuju Jawa Tengah. Menurut dia, dibuka satu lajur jalan saja sudah bisa mengurangi kepadatan kendaraan di jalur selatan dan jalur alternatif.
Amblesnya Jembatan Comal membuat arus lalu lintas di Pantura menjadi terhambat. Arus mudik pun amat terganggu lantaran kendaraan dengan berat di atas 10 ton harus melewati jalur tengah dan selatan. “Tapi kami bekerja 24 jam sehari untuk mempercepat pekerjaan,” katanya. (Baca: Kendaraan di Atas 10 Ton Dilarang Lewat Comal)
Pelaksana Tugas Sekretaris Daerah Jawa Tengah Sri Puryono menjelaskan pemerintah provinsi terus mengawasi penanganan Jembatan Comal 6 jam sekali. “Saat ini tinggal menunggu pemadatan,” katanya. Ia menjelaskan, dengan selesainya proses pemadatan pembuatan jembatan, maka pemudik bisa melewatinya mulai Kamis, 24 Juli 2014, atau H-4 Lebaran.
Selain itu, Sri mengungkapkan, Pemerintah Provinsi Jawa Tengah kini telah menyiapkan jalur-jalur alternatif yang bisa dilalui oleh pemudik.
IVANSYAH
Berita Terkait:
Indeks Saham Anjlok karena Pernyataan Prabowo
Prabowo Dibisiki Tolak Pilpres Oleh Tokoh Ini
5 Tudingan Prabowo Versus Fakta Pemilu
