Polisi Amankan Permukiman yang Ditinggal Mudik

Ilustrasi Mudik
Ilustrasi Mudik

TEMPO.CO , Malang -- Kepolisian Resor Malang Kota memprioritaskan pengamanan di permukiman warga. Lantaran saat mudik Lebaran banyak rumah kosong ditinggal pemudik yang rawan tindak kriminalitas. "Sebanyak 300 personil khusus patroli di permukiman warga," kata Kepala Kepolisian Resor Malang Kota, Ajun Komisaris Besar Totok Suharyanto saat gelar pasukan pengamanan lebaran, Senin 21 Juli 2014.

Patroli pengamanan ditingkatkan mulai sepekan menjelang Lebaran. Untuk itu, pemilik rumah diminta menambah pengamanan dan meminta bantuan warga sekitar untuk berjaga. Lantaran modus operandi pencurian spesialis rumah kosong marak saat Lebaran. Selain itu, petugas keamanan yang bekerja di perumahan untuk meningkatkan keamanan.

Selain itu, polisi juga memantau dan memastikan keamanan toko emas di Malang. Total sebanyak 57 toko emas yang menjadi obyek pengawasan. Selama setahun terakhir perampokan di toko emas terus meningkat. Bahkan, model perampokan meningkat dengan membawa senjata api.

Selama operasi ketupat Lebaran, total sebanyak 807 personil diturunkan. Mereka mengamankan arus mudik hingga balik sampai tujuh hari setelah hari H lebaran. Terdiri dari 405 personil Kepolisian Resor Malang, selebihnya dari unsur Brimob, TNI dan unsur keamanan lainnya. (Baca juga: Jembatan Comal Rusak, Ongkos Tiket Bus Naik)

Polisi mendirikan sebanyak 17 titik pos pemantuan. Pos tersebar di sejumlah titik di lima kecamatan Kota Malang. Termasuk juga untuk mengatasi kemacetan selama arus mudik dan balik lebaran. "Kami telah koordinasi dengan Polres Malang dan Kota Batu," katanya.

Titik kemacetan rawan terjadi di perbatasan Kabupaten Malang di persimpangan Karanglo dan perbatasan wilayah Kota Batu. Terutama jalur lalu lintas yang menghubungkan dengan obyek wisata di Batu. (Baca:Jembatan Comal Amblas, Macetnya Sampai ke Nagreg)

EKO WIDIANTO

Berita Lainnya:
Jokowi Batal Balik Jadi Gubernur Jika Ini Terjadi
Deklarasi Ansharul Khilafah Dukung ISIS Dibubarkan  
Hamas Tangkap Seorang Tentara Israel
Jembatan Comal Amblas, Macetnya Sampai ke Nagreg
iPad Milik Korban MH17 Kirim Pesan ke Keluarga